Berita

Slamet Anwar (kiri)/Ist

Nusantara

Kecewa Berat, Ketua Dewan Syuro PKB Lamteng Pindah ke PPP?

KAMIS, 01 JUNI 2023 | 20:55 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Ketua Dewan Syuro DPC PKB Lampung Tengah, Slamet Anwar tampaknya benar-benar kecewa atas sikap Ketua DPC PKB setempat, Ardito Wijaya terkait nomor urut pencalonannya pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 mendatang.

Dari lnformasi salah satu sumber kepada Kantor Berita RMOLLampung, yang menyebut bahwa, Slamet Anwar isunya pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Perpindahan itu diduga buntut dari kekecewaannya terhadap Ardito Wijaya karena dirinya ditempatkan pada nomor urut 4, di Dapil V, tanpa melalui musyawarah, dan koordinasi.


Yang artinya, dengan nomor urut tersebut Slamet Anwar merasa tidak diperhitungkan atau dihargai dalam struktural Partai yang selama ini telah banyak kontribusinya dalam membesarkan Partai yang didirikan oleh mantan Presiden Abdurrahman Wahid itu.

"Infonya Pak Ya'i (Slamet Anwar) pindah ke PPP, karena kecewa dengan Ketua DPC PKB," ujar sumber itu.

Namun saat diklarifikasi, Slamet Anwar membantah isu tersebut, dia mengklaim bahwa dirinya sementara ini masih tetap di PKB.

Yang mana sebenarnya adalah, dirinya diminta oleh Ketua DPC PPP, Sugeng Wantoyo untuk ikut membesarkan PPP, dan dijanjikan nomor urut 1 di Dapil V.

"Nggak benar, yang benar saya diminta untuk ikut membesarkan PPP. Tetapi saya tolak, karena walaupun dijanjikan nomor urut 1, artinya sama saja saya menyakiti orang, atau caleg yang ada di nomor urut tersebut," terang Slamet kepada Kantor Berita RMOLLampung, ketika diklarifikasi melalui sambungan telepon, Kamis malam (1/6).

Ketika disinggung terkait pernyataan Ketua DPC PKB Lamteng, Ardito Wijaya yang menyebut bahwa terakhir bertemu dengan dirinya pada 30 Mei kemarin, di mana dalam pertemuan itu tidak ada obrolan yang membahas soal nomor urut Pencalegkannya di Dapil V. Slamet Anwar tegas mengatakan bahwa itu tidak benar.

"Kayaknya terakhir saya ketemu beliau, beberapa hari sebelum pendaftaran Bacaleg ke KPU, dan saya sudah komunikasi terkait nomor urut saya, tapi buktinya. Setelah itu saya ke Jawa, jadi kalau beliau mengatakan bertemu saya tanggal 30 kemarin nggak benar," ungkapnya.

Begitu juga ketika disinggung apa langkah yang akan diambilnya saat ini.

"Biarkan saja alam yang akan menyeleksinya," ujarnya singkat.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya