Berita

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres/Net

Dunia

Sekjen PBB Serukan Pembuatan Tata Kelola Eksplorasi Ruang Angkasa

KAMIS, 01 JUNI 2023 | 16:35 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Tata kelola eksplorasi ruang angkasa yang efektif perlu segera diwujudkan untuk memberikan manfaat yang maksimal bagi umat manusia.

Begitu yang disampaikan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres dalam pengantar laporannya yang berjudul "Untuk Semua Kemanusiaan, Masa Depan Tata Kelola Luar Angkasa" yang dirilis pada Rabu (31/5).

Guterres menjelaskan bahwa eksplorasi ruang angkasa yang dilakukan oleh manusia dalam sepuluh tahun terakhir mengalami perkembangan yang cukup signifikan, dan diperkirakan akan terus meningkat dalam beberapa dekade mendatang.


Dibutuhkan pengaturan pada tiga indikator yang dicantumkan Guterres, yakni jumlah objek yang diluncurkan ke orbit, partisipasi sektor swasta, dan komitmen aktor publik dan swasta untuk proyek ruang angkasa yang berkelanjutan.

"Kita memiliki kepentingan bersama dalam eksplorasi ruang angkasa dan untuk mencapai tujuan secara maksimal, dibutuhkan tata kelola yang gesit dan multi-sekunder untuk mengaturnya," jelas Guterres, seperti dikutip dari Xinhua pada Kamis (1/6).

Laporan itu juga menguraikan rekomendasi Guterres kepada Komite PBB untuk Penggunaan Damai Ruang Angkasa (UNCOPUOS) agar dapat mengembangkan rezim terpadu demi tercapainya ekplorasi ruang angkasa yang berkelanjutan.

"Aturan baru untuk berbagai bidang keberlanjutan ruang angkasa, seperti manajemen lalu lintas ruang angkasa, pembuangan sampah ruang angkasa, dan aktivitas sumber daya ruang angkasa," saran Guterres.

Menurut Guterres, menjadi tanggung jawab bersama untuk memastikan bahwa undang-undang antariksa internasional yang ada dapat diterapkan sepenuhnya sehingga dapat mendorong inovasi baru dan mengurangi risiko perpecahan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya