Berita

Tersangka penganiayaan, Mario Dandy dan Shane Lukas, kini ditahan di Lapas Cipinang/Net

Hukum

Mario Dandy Dipindah ke Lapas Salemba Karena Rutan Cipinang Overload

KAMIS, 01 JUNI 2023 | 11:23 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Tersangka kasus penganiayaan yang juga anak mantan pejabat Ditjen Pajak, Mario Dandy Satriyo, secara mendadak dipindah lokasi penahanannya dari Rumah Tahanan Cipinang ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Salemba pada Selasa (30/5).

Terkait hal tersebut, Kabag Humas dan Protokol Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham, Rika Aprianti menjelaskan, kepindahan Mario juga diikuti beberapa tahanan lainnya.

"Mario Dandy pada Selasa 30 Mei 2023 telah dipindahkan bersama 19 warga binaan lain ke Lapas Salemba. Saat tiba di Lapas Salemba, Dandy dkk dilakukan proses administratif antara lain pengecekan berkas dan kesehatan serta proses administratif lainnya," kata Rika lewat pesan singkat kepada Redaksi, Kamis (1/6).

Setelah pemeriksaan selesai, Mario Dandy selanjutnya ditempatkan di kamar Mapenaling (Masa pengenalan lingkungan) bersama 9 orang tahanan lainnya.

Rika menyebut, pemindahan Mario dan sejumlah tahanan itu dilakukan berdasarkan pertimbangan kantor wilayah Kemenkumham Jakarta sebagai bagian dari deteksi dini.

"Serta karena kondisi Rutan Cipinang yang sangat overcrowding hampir 300 persen, saat ini Rutan Cipinang berisi 3.451 orang. Pemindahan penghuni Rutan Cipinang akan dilakukan bertahap ke Lapas di wilayah Jabotabek," tutur Rika.

Dalam pemindahan ini, Rika menyebut petugas Lapas tidak memberikan hak istimewa kepada Mario. Artinya semua tahanan diperlakukan sama tanpa membeda-bedakan latar belakang tindakan pidana yang dibuat.

"Penerapan aturan dan pemberian hak diberlakukan sama, tidak ada yang diistimewakan," kata Rika.

Setelah dipindah, Mario Dandy dan Shane Lukas nantinya bakal menjalani sidang pertama di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada Selasa (6/6).

"Hari sidang yang pertama, yaitu pada Selasa, 6 Juni 2023," ujar Pejabat Humas PN Jakarta Selatan, Djuyamto.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya