Berita

Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan/RMOL

Politik

Soal Kabar Putusan Sistem Pemilu Tertutup, Zulhas: Saya Yakin MK Bukan Perusak Demokrasi

SENIN, 29 MEI 2023 | 02:38 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Cuitan mantan Wamenkumham Denny Indrayana soal informasi putusan MK nantinya akan memutuskan sistem pemilu tertutup juga direspons oleh Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan.

Melalui laman twitter pribadinya, Zulhas mengatakan bahwa jika MK mengabulkan sistem pemilu tertutup atau coblos partai maka tidaklah benar bagi pembangunan demokrasi di Indonesia.

"Saya berharap hal itu tidak benar. Sebab saya masih yakin MK adalah garda terdepan penjaga demokrasi di Indonesia. Bukan perusak demokrasi," demikian cuitan Zulhas, Minggu (28/5).

Ia kemudian menjelaskan bahwa sistem pemilu proporsional terbuka dilakukan sejak pemilu 2009. Artinya, semua elemen partai sudah menyepakati sistem tersebut.

Bagi politisi yang saat ini menjabat Mendag ini, jikalau dalam sistem tertutup ada kekurangan, tapi masih lebih baik untuk implementasi dari sistem demokrasi yang dianut Indonesia. Selain itu, Penyelenggara pemilu seperti KPU, Bawaslu dan DKPP sudah terlatih.

Bahkan kata mantan Menteri Kehutanan ini, rakyat sudah terbiasa dengan memilih orang secara langsung. Bahkan, di Pilkada maupun Pilkades.

"Pemantau pemilu, LSM, dan pegiat demokrasi sudah bersepakat bulat bahwa sistem proporsional terbuka adalah sistem terbaik dalam pembangunan demokrasi saat ini," ujarnya.

Lebih lanjut Zulhas mengurai bahwa di tengah ketidaksempurnaan, sistem terbuka, lebih baik dibandingkan dengan sistem pemilu tertutup yang mengebiri suara rakyat.

"Menjadikan pemilu terdistorsi dari prinsip demokrasi konstitusional," pungkasnya.

Zulhas juga menyinggung bahwa 8 parpol di DPR telah menyampaikan sikap dukungan untuk mempertahankan sistem proporsional terbuka dipertahankan. Ia meminta MK selaku lembaga penjaga konstitusi memperhatikan realitas politik itu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya