Berita

Ketua KPU Provinsi Sumsel Amrah Muslimin/RMOLSumsel

Nusantara

Hasil Perbaikan DPS, Pemilih di Sumsel Berkurang 30 Ribu

JUMAT, 26 MEI 2023 | 10:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mencatat adanya penyusutan sebanyak hampir 30 ribu pemilih untuk Pemilu 2024.

Berdasarkan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) pada Pemilu serentak 2024 di Sumsel sebanyak 6.340.712. Jumlah ini menyusut 29.772, dibanding daftar pemilih sementara (DPS) sebelumnya yaitu sebanyak 6.370.484 pemilih.

Menurut Ketua KPU Provinsi Sumsel, Amrah Muslimin, meski DPSHP saat ini sudah ada, namun data pemilih tersebut masih akan berubah. Sebab jajaran KPU terus melakukan perbaikan hingga ditetapkannya Daftar Pemilih Tetap (DPT) bulan depan.

"Tentu ada perubahan (penyusutan) dan perubahan itu macam-macam, bisa karena ganda, meninggal dunia, pindah domisili. Dan ketika di DPS masih berkode 8 atau disebut pemilih baru maka dimasukan (ke DPS), jadi perubahannya macam-macam sebab," jelas Amrah, diwartakan Kantor Berita RMOLSumsel, Jumat (26/5).

"DPSHP sudah diumumkan di tempat-tempat strategis di Desa dan kelurahan, jadi tentu masyarakat masih bisa menyampaikan masukan terhadap mereka yang bahwasanya mereka belum terdaftar. Termasuk data terkait informasi atau pribadinya masih ada yang salah baik NIK, nama, tanggal lahir dan sebagainya bisa memberikan masukan ke PPS dan PPK," sambungnya.

Ditambahkan Amrah, jajaran KPU tetap menerima masukan masyarakat terkait daftar pemilih yang ada, sebelum dijadikan DPT masyarakat bisa berperan aktif untuk mengetahui dirinya sudah terdaftar atau tidak.

"KPU masih membuka ruang untuk menerima masukan, sampai DPT ditetapkan di tingkat kabupaten kota, pada 20-21 Juni 2023 nanti,“ jelasnya.

DPSHP pada Pemilu 2024 di Sumsel sebanyak 6.340.712 orang itu terdiri dari pemilih laki-laki sebanyak 3.199.034, dan 3.141.678 pemilih perempuan yang tersebar di 25.984 Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Sumsel.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Muncul Petisi Agus Salim Diminta Kembalikan Uang Donasi

Rabu, 23 Oktober 2024 | 02:22

Bahlil Tunjukkan Kesombongan pada Prabowo

Jumat, 25 Oktober 2024 | 13:37

Petisi Cabut Donasi Agus Salim Diteken Lebih dari 125 Ribu Orang

Kamis, 24 Oktober 2024 | 00:43

UPDATE

Prabowo Bareng Gibran Hadir di Deklarasi GSN

Sabtu, 02 November 2024 | 15:47

Komisi V Ingatkan Peningkatan Pelayanan Sarana Prasarana Menjelang Nataru

Sabtu, 02 November 2024 | 15:37

Harga CPO Meroket ke Level Tertinggi di Awal Bulan

Sabtu, 02 November 2024 | 15:09

Jenazah Kebakaran Pabrik Pakan Ternak Belum Berhasil Diidentifikasi

Sabtu, 02 November 2024 | 14:50

Lagi Santai Ngopi, Prajurit TNI Dikeroyok Ormas di Jaksel

Sabtu, 02 November 2024 | 14:30

BKPM Bidik Investasi Rp1.900 Triliun di 2025 dari Sektor Ini

Sabtu, 02 November 2024 | 14:29

Saham Eropa Menghijau, Indeks DAX Bangkit 0,93 Persen

Sabtu, 02 November 2024 | 14:04

Tumpukan Duit Judi Slot

Sabtu, 02 November 2024 | 13:54

3 Tersangka Baru Judi Slot8278 Terancam Penjara 20 Tahun

Sabtu, 02 November 2024 | 13:39

Tak Hanya iPhone 16, Pemerintah Juga Bakal Blokir IMEI Google Pixel

Sabtu, 02 November 2024 | 13:14

Selengkapnya