Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Demi Kemanusiaan Pemuda Kashmir Bentuk Grup WhatsApp, Sebarkan Kampanye Donor Darah

JUMAT, 26 MEI 2023 | 10:14 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Dalam upaya menyelamatkan nyawa banyak orang, sekelompok pemuda di distrik Srinagar, Jammu dan Kashmir (J&K), melakukan kampanye donor darah lewat grup di aplikasi perpesanan, WhatsApp.

Menurut salah satu admin grup, Tahir Ali, kampanye yang diberi nama Anjuman Blood Donors itu telah dijalankan sejak empat tahun lalu.

“Kampanye donor darah melalui grup WhatsApp dimulai empat tahun lalu yang hingga saat ini telah berhasil mengumpulkan lebih dari 3000 pint darah untuk pasien yang membutuhkan,” ujar Tahir, pemuda Kashmir yang juga telah mendonorkan darahnya sejak 2005 lalu.

Seperti dikutip dari Global Kashmir, Jumat (26/5), sejauh ini berkat misi suci tersebut, kelompok pemuda di Srinagar itu telah berhasil mengumpulkan sekitar 800 pendonor di wilayahnya.

“Kami menyambut semua orang yang ingin mendonor darah. Mereka yang membutuhkan darah juga dapat menghubungi grup kami,” tambah Tahir.

Berdasarkan informasi dari salah seorang admin grup lainnya, Sameer Mustafa, sejauh ini mereka telah mengatur donor darah, plasma, dan trombosit untuk pasien yang membutuhkan.

“Tujuan kami adalah untuk menyelamatkan nyawa saat kami menyaksikan kecelakaan dan keadaan darurat lainnya yang membutuhkan darah setiap hari. Kami bersama para relawan yang tersebar di berbagai tempat selalu berupaya agar bisa mendonorkan darahnya kepada mereka yang membutuhkan,” ujar para relawan itu.

Kelompok pemuda itu menegaskan bahwa mereka bukan milik organisasi manapun, misi suci itu semata-mata mereka kerjakan bersama para pendonor lainnya demi kemanusiaan, dan baktinya kepada Tuhan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya