Berita

Bakamla RI melakukan evakuasi korban kecelakaan dua kapal di Laut Timor/Ist

Pertahanan

Bakamla RI Evakuasi Korban Kecelakaan Dua Kapal di Laut Timor

KAMIS, 25 MEI 2023 | 02:56 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI melalui unsur KN Pulau Nipah-321 bersama KP Orca 01 milik Ditjen Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) berhasil melakukan evakuasi korban kecelakaan dua kapal di Laut Timor, Rabu (24/5).

Kapal terlibat kecelakaan yaitu Kapal Layar Motor (KLM) Tanjung Jaya 03 dan KLM Marisa Inda. KLM Tanjung Jaya 03 mengalami kerusakan akibat menabrak karang pada Selasa (23/5). Sedangkan, KLM Marisa Inda mengalami mati mesin pada Minggu (21/5).

Evakuasi itu, berawal dari pihak Kantor SAR Kupang menerima Telegram dari Kapal Pemerintah Australia Otway, yang berhasil mengevakuasi 12 orang ABK dari kedua kapal tersebut.

Kemudian, laporan ini diteruskan kepada KN Pulau Nipah-321 dan KP Orca 01 yang sedang melaksanakan operasi Gannet 7/23 di wilayah perairan sekitar kejadian.

Menindaklanjuti laporan tersebut, KN Pulau Nipah-321 yang dikomandani oleh Letkol Bakamla Anto Hartanto Wibisono bergerak menuju titik RV yang disepakati bersama kapal Otway guna menjemput 12 ABK yang telah berhasil diamankan.

Tidak butuh waktu lama, KN Pulau Nipah-321 dan KP Orca-01 tiba lokasi titik penjemputan dan langsung melaksanakan evakuasi 12 ABK. Dalam proses evakuasi turut serta onboard di KN Pulau Nipah-321 personel dari Kantor SAR Kupang dan Polair Kupang.

Selanjutnya, 12 ABK di serahkan kepada Pos Angkatan Laut Papela guna pendataan dan diserahkan kepada pihak keluarga.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya