Berita

Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi saat ditemui di sela acara puncak milad ke-21 PKS di Istora Senayan, Jakarta/RMOL

Politik

Soal Kasus Johnny Plate, PKS: Hukum dan Politik Beda Tipis

SABTU, 20 MEI 2023 | 13:59 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kasus hukum yang menimpa elite Partai Nasdem, Johnny G Plate, direspons Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS, Habib Aboe Bakar Alhabsyi mengatakan, penetapan tersangka dan penahanan Johnny Plate oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) tak membuat PKS kecewa kepada Nasdem.

Ia menyitir soal kemungkinan kasus hukum Johnny Plate sebagai intervensi politik yang dimainkan oleh pihak tertentu.

"Itu oknum saja, kita enggak usah terlalu panjang buat itu, itu kita serahkan kepada hukum saja," ujar Aboe saat ditemui di Istora Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (20/5).

Lebih lanjut, Anggota Komisi III DPR RI itu menyampaikan harapannya terhadap kasus hukum yang berjalan bisa profesional.

Sebab, Aboe tidak memungkiri adanya peluang masalah hukum di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bakal dipolitisasi.

"Nanti kita lihat (proses hukum yang berjalan). Hukum dan politik beda tipis," tambah Aboe menyindir.

Johnny Plate dijadikan tersangka dan ditahan atas kasus dugaan korupsi penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kemenkominfo Tahun 2020-2022
Plate ditetapkan sebagai tersangka setelah diperiksa beberapa kali oleh penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung), dalam kapasitasnya sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya