Berita

Presiden Ekuador, Guillermo Lasso/Net

Dunia

Setelah Bubarkan Majelis Nasional, Lasso Tidak Ingin Calonkan Diri Lagi di Pemilu Ekuador

SABTU, 20 MEI 2023 | 09:12 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Setelah memutuskan untuk menerapkan mekanisme "Cross Death", Presiden Ekuador Guillermo Lasso mantap untuk tidak mencalonkan diri kembali di pemilihan berikut.

Mekanisme "Cross Death" diterapkan setelah Presiden memutuskan untuk membubarkan Majelis Nasional, dan petahana dapat memerintah hingga enam bulan dengan kendali Mahkamah Konstitusi, hingga pemilu baru digelar.

Dalam wawancaranya dengan Washington Post pada Jumat (19/5), Lasso mengaku tidak akan menggunakan sisa jabatannya untuk mempersiapkan pemilu baru. Ia akan berfokus untuk menyelesaikan beberapa masalah negara yang perlu penanganan segera.

"Saya akan menggunakan sisa waktu di kantor untuk menyelesaikan masalah keamanan, kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur," kata Lasso sambil menambahkan bahwa dirinya tidak tertarik dengan siapa yang akan menggantikan posisi presiden nanti.

Mengutip Rio Times, pemilu Ekuador akan dimulai tiga bulan setelah Cross Death selesai. Wakil Presiden Dewan Pemilihan Nasional, Enrique Pita, menyebut pemilu bisa digelar pada 20 Agustus tahun ini.

Muncul beberapa nama yang akan mencalonkan diri sebagai presiden untuk tahun 2023 hingga 2025, tahun di mana masa pemilihan presiden saat ini berakhir.

Di antaranya ialah Yaku PĂ©rez, yang merupakan lawan Lasso dalam pemilu 2021. Kemudian Wakil Presiden Ekuador (2018-2020), Otto Sonnenholzner

Ada juga yang menyebut anggota Dewan Majelis yang baru keluar, Fernando Villavicencio, akan ikut dalam pemilu. Nama terakhir datang dari pemimpin seumur hidup Partai Sosial Kristen (PSC), Jaime Nebot.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya