Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Api Melalap 3.700 Hektar Hutan di Spanyol Barat, 550 Warga Terpaksa Dievakuasi

SABTU, 20 MEI 2023 | 07:12 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sekitar 3.700 hektar hutan di wilayah Extremadura, Spanyol Barat, habis dilalap api pada Jumat (19/5).

Komandan Unit Darurat Militer David Barona mengatakan pihaknya telah mengerahkan 250 petugas pemadam untuk menghentikan kobaran api di daerah yang disebut Pinofranqueado, di Provinsi Caceres, dekat perbatasan dengan Portugal. Tetapi karena cuaca yang berangin, jelas Barona, proses pemadaman sulit dilakukan.

"Embusan angin yang sangat kuat membuat api cepat menyebar sehingga sulit untuk memadamkannya," ungkapnya seperti dimuat Reuters.

Barona mengatakan pihaknya telah mengerahkan 250 petugas pemadam untuk menghentikan kobaran api di daerah yang disebut Pinofranqueado, di provinsi Caceres, dekat perbatasan dengan Portugal.

Helikopter juga sulit menjangkau pusat api karena terhalang kepulan asap yang menyebar di ketinggian rendah.

Melihat kondisi yang parah tersebut, pihak berwenang di Desa Cadalso, Descargamaría, dan Robledillo de Gata,  memerintahkan proses evakuasi terhadap 550 warga.

Kepala Layanan Darurat Extremadura Nieves Villar menyebut perubahan iklim menjadi salah satu penyebab kebakaran hutan tersebut.

"Ini adalah serangan yang sangat besar terhadap vegetasi dan daerah tersebut," kata Villar.

Di beberapa bagian Eropa selatan, terjadi musim dingin yang luar biasa kering. Hal itu membuat Spanyol selama tiga tahun terakhir memiliki curah hujan di bawah rata-rata, sehingga risiko kebakaran hutan menjadi lebih tinggi.

Menurut Sistem Informasi Kebakaran Hutan Eropa, tahun lalu, terjadi sekitar 493 kebakaran dengan jumlah kerusakan yang dibuat mencapai 307.000 hektar.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Tim 7 Jokowi Sedekah 1.000 Susu dan Makan Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 20:00

Jajaki Alutsista Canggih, KSAL Kunjungi Industri Pertahanan China

Selasa, 30 April 2024 | 19:53

Fahri Minta Pembawa Nama Umat yang Tolak 02 Segera Introspeksi

Selasa, 30 April 2024 | 19:45

Kemhan RI akan Serap Teknologi dari India

Selasa, 30 April 2024 | 19:31

Mantan Gubernur BI Apresiasi Program Makan Siang Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 19:22

Anies Bantah Bakal Bikin Parpol

Selasa, 30 April 2024 | 19:07

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Penguatan Ekonomi Perdagangan

Selasa, 30 April 2024 | 18:44

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

Raja Charles III Lanjutkan Tugas Kerajaan Sambil Berjuang Melawan Kanker

Selasa, 30 April 2024 | 18:33

Kemhan India dan Indonesia Gelar Pameran Industri Pertahanan

Selasa, 30 April 2024 | 18:31

Selengkapnya