Berita

Din Syamsuddin/Net

Politik

Din Syamsuddin: Pernyataan Hary Tanoe Bentuk Politik Identitas yang Nyata

JUMAT, 19 MEI 2023 | 11:11 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pernyataan Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo, yang mengklaim masyarakat Tionghoa akan mendukung calon presiden yang dijagokan Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan bentuk politik identitas yang nyata.

Demikian disampaikan mantan Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsuddin, dalam keterangan yang diterima redaksi, Jumat (19/5).

“Pernyataan itu bentuk politik identitas yang nyata, mengedepankan identitas etnik,” tegas Din.

Meski begitu, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu menilai bahwa pernyataan Hary Tanoe sah-sah saja. “Tapi tidak dalam bentuk monopolistik dan manipulatif,” katanya.

Din juga berpendapat, jika benar semua warga keturunan Tionghoa (etnisetis Tionghoa) memilih Capres dukungan Jokowi, maka itu membenarkan dugaan adanya kelompok oligarki (dari Etnik Tionghoa) di balik Presiden Jokowi.

“Dan membela kepentingan politik-ekonomi tertentu, serta menghalangi kelompok lain yang ditentang (tidak disukai) oleh Presiden Jokowi,” tuturnya.

Sebaliknya, kata Din Syamsuddin, jika klaim Hary Tanoe itu tidak benar, karena ada pihak dari etnik Tionghoa, seperti Jusuf Hamka yang justru mempertanyakan klaim Hary Tanoe, maka pernyataan itu dapat dikatakan bersifat manipulatif.

di sisi lain, Din Syamsuddin menilai pernyataan Hary Tanoe bertendensi memecah belah bangsa atas dasar ras dan etnik.

“Maka, di mana posisi Perindo yang dipimpinnya. Jangan-jangan partai itu hanya politik kamuflase,” pungkasnya.

Seperti ramai diberitakan, Ketua Umum Partai Perindo yang sekaligus Pembina Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Hary Tanoesoedibjo, mengatakan, masyarakat Tionghoa akan mendukung Capres yang dijagokan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dia bahkan mengklaim masyarakat Tionghoa selama ini mendukung semua kebijakan Jokowi. Sehingga mereka juga akan mendukung keputusan Jokowi tentang Capres di Pilpres 2024.

“PSMTI juga menegaskan, ingin sekali, siapapun nanti yang didukung Pak Jokowi, tentunya akan didukung juga oleh PSMTI," kata Hary Tanoe, di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (15/5).

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya