Berita

Menkominfo sekaligus Sekjen Partai Nasdem, Johnny G Plate, usai ditetapkan sebagai tersangka korupsi pembangunan menara BTS 4G dan infrastruktur pendukung BAKTI Kementerian Kominfo/Ist

Politik

Ada Keterlibatan Elite Politik Lain dalam Kasus Johnny G Plate?

JUMAT, 19 MEI 2023 | 09:24 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Dinamika Pemilu 2024 makin memanas. Dimulai sejak Partai Nasdem mencalonkan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden 2024. Sejak itu Nasdem menjadi target operasi kekuasaan untuk menjegal Anies Baswedan agar tidak ikut dalam kontestasi Pilpres 2024.

Demikian pandangan Direktur Litbang Institut Jakarta, Agung Nugroho, melalui keterangannya yang diterima Kantor Berita RMOLJakarta, Jumat (19/5).

Puncaknya adalah penetapan tersangka Menkominfo yang juga Sekjen Partai Nasdem, Johnny G Plate, dalam dugaan korupsi pembangunan menara BTS 4G dan infrastruktur pendukung BAKTI Kementerian Kominfo.


Dituturkan Agung, Pemerintah berkali-kali membantah bahwa penetapan tersangka kepada Johnny Plate dalam kasus proyek BTS sebesar Rp8,32 triliun bukan intervensi politik kekuasan terhadap Kejaksaan Agung.

"Namun publik justru melihat sebaliknya, yaitu politik penggal yang sedang dijalankan oleh penguasa terhadap Partai Nasdem," jelas Agung.

Apalagi proyek BTS ini sejak awal memang memicu kontroversi, sejak proses tender dalam proyek tersebut.

Agung Nugroho yang juga aktivis 98 dari kampus IISIP Jakarta ini menilai, dalam proses lelang, patut diduga manipulatif mulai sejak perencanaan, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban.

Menurut Agung, dalam perencanaan proyek BTS, konsultan tidak benar dalam melakukan perencanaan. Di mana harganya lebih mahal dari harga pasar. Belum lagi tendernya diduga diarahkan kepada perusahaan tertentu dan dimonopoli, sehingga penawaran harganya tinggi karena tidak ada kompetisi dalam lelang.

Agung menambahkan, dalam pelaksanaannya pun dilaksanakan semau-maunya karena merasa di bawah perlindungan kekuasaan.

"Sehingga diduga fiktif, terlambat, bahkan diduga kuat dikerjakan di tahun yang sudah jatuh tempo dan tidak lagi bisa dilakukan pembayaran," papar Agung.

Sehingga Agung menilai, kasus dugaan korupsi proyek BTS ini tidak berdiri sendiri. Artinya, memungkinkan keterlibatan elite politik lain dalam aliran uang dalam proyek tersebut.

"Kemungkinan keterlibatan elite politik lainnya selain Johnny G Plate, terutama aliran uang dalam pembayaran pemasok barang-barang yang harganya mahal," kata Agung.

Dengan demikian, sangat tepat ketika Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mendorong kasus dugaan korupsi proyek BTS ini untuk dibongkar semuanya.

"Karena diduga kuat ada keterlibatan parpol lain dalam kasus dugaan korupsi proyek BTS ini. Dan Presiden Jokowi harus bisa membongkar semua aliran uang yang didapat dari proyek ini, untuk membuktikan bahwa dia tidak sedang melakukan politik penggal terhadap Partai Nasdem," demikian Agung.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya