Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Ingin Damaikan Rusia-Ukraina, Enam Presiden Afrika Segera Kunjungi Moskow dan Kyiv

KAMIS, 18 MEI 2023 | 08:06 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Upaya mendamaikan Rusia dan Ukraina terus dilakukan sejumlah pihak, termasuk para pemimpin dari benua Afrika.

Dalam pernyataannya pada Rabu (17/5), Kementerian Luar Negeri Afrika Selatan mengumumkan bahwa enam presiden Afrika diharapkan segera melakukan perjalanan bersama ke Moskow dan Kyiv dengan harapan dapat memfasilitasi negosiasi antara kedua negara.

Bloomberg melaporkan, rincian dari upaya tersebut masih diselesaikan tetapi misi mereka kemungkinan dapat dilakukan pada awal Juni mendatang.


Direktur Jenderal Departemen Hubungan Internasional dan Kerja Sama Afsel Zane Dangor mengatakan bahwa itu akan menjadi hari yang sibuk di mana keenam kepala negara akan bolak-balik antara dua ibu kota dalam waktu yang singkat.

“Keenam kepala negara akan bolak-balik antara dua ibu kota untuk terlibat dalam memfasilitasi pembicaraan damai, setidaknya menuju gencatan senjata,” katanya.

Dalam pertemuan virtual dengan anggota parlemen pada Rabu, Dangor menyatakan bahwa inisiatif tersebut telah disampaikan kepada Sekjen PBB.

“Kami juga telah terlibat dengan aktor lain, termasuk AS. Ada dukungan umum untuk prakarsa ini yang diumumkan oleh Presiden (Cyril) Ramaphosa,” katanya.

Dangor juga mencatat bahwa Naledi Pandor, menteri luar negeri Afrika Selatan, akan bertemu dengan mitranya dari Ukraina di Portugal dalam beberapa hari mendatang untuk membahas inisiatif Afrika.

Pernyataan resmi itu muncul setelah Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa mengumumkan pada Selasa bahwa para pemimpin Mesir, Uganda, Zambia, Senegal, dan Republik Kongo, telah menyatakan kesediaan mereka untuk mengambil bagian dalam inisiatif perdamaian.

Dikatakan Ramaphosa, baik Presiden Rusia Vladimir Putin maupun pemimpin Ukraina Volodymyr Zelensky telah setuju untuk menjadi tuan rumah misi tersebut.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya