Berita

Ketua Komisi VIII DPR Ashabul Kahfi saat menggelar rapat dengan Menteri Agama RI Yaqut Cholil Quomas, Rabu (17/5)/Repro

Politik

Komisi VIII Prioritaskan 8 Ribu Kuota Tambahan Haji Buat Lansia dan Pendampingnya

RABU, 17 MEI 2023 | 20:52 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Komisi VIII DPR RI setuju adanya 8 ribu kuota tambahan haji reguler tahun 1444H/2023M.

Hal ini dipastikan Ketua Komisi VIII DPR Ashabul Kahfi saat menggelar rapat dengan Menteri Agama RI Yaqut Cholil Quomas di Komplek DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (17/5).

"Telah memperoleh penjelasan dari Menteri Agama RI mengenai persiapan penyelenggaraan ibadah haji dan adanya tambahan biaya kuota haji reguler tahun 1444H/2023M berdasarkan sistem E-Hajj pemerintah Arab Saudi sebanyak 8 ribu jemaah," kata Ashabul.

Kuota tambahan itu nantinya diberikan kepada jemaah lansia dan pendamping jemaah lansia.

"Kemudian, agar kuota tambahan haji dialokasikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dengan mengutamakan jemaah Lansia dan pendamping lansia," kata Ashabul.

Ini semata-mata untuk membantu mobilitas lansia yang melaksanakan ibadah haji.

Untuk itu, pihaknya akan membahas lebih lanjut terkait usulan tambahan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) yang berasal dari tambahan kuota jemaah haji reguler

Nantinya, itu akan dibahas bersama dengan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief dan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).

Selain penambahan kuota untuk pendamping lansia, Ashabul juga meminta pemerintah memperhatikan faktor cuaca ekstrem di Arab Saudi. Ia khawatir, banyak jemaah haji yang sakit karena cuaca ekstrem.

"Dalam mengantisipasi cuaca ekstrem di Arab Saudi berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan RI," kata Ashabul.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya