Berita

Lapas Pulau Nusakambangan/Net

Hukum

Buntut Isu Penipuan Online, 14 Narapidana di Jabar Dipindahkan ke Nusakambangan

SELASA, 16 MEI 2023 | 13:46 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sebanyak 14 orang narapidana dari lembaga pemasyarakatan (Lapas) se-Jawa Barat dipindahkan ke Pulau Nusakambangan. Pemindahan ini merupakan buntut dari isu penipuan online yang dikendalikan dalam lapas.

Mereka berasal dari Lapas Narkotika Jelekong, Bandung; Lapas Subang, Lapas Kelas 1 Cirebon; dan Rutan Kelas 1 Bandung.

Kepala Divisi Pemasyarakatan Jawa Barat, Kusnali mengatakan 14 narapidana itu dikumpulkan di Lapas Gunung Sindur dan Rutan Bandung untuk memudahkan proses pemindahan secara langsung.


Mereka dianggap sebagai warga binaan nakal yang disinyalir terkait dengan aksi penipuan dari dalam lapas.

Hal tersebut sesuai instruksi langsung Direktur Jenderal Pemasyarakatan untuk langsung menertibkan narapidana-narapidana nakal yang ada di Lapas dan Rutan se-Indonesia.

"Tidak hanya narapidana, bahkan petugas yang terlibat juga akan ikut kita tertibkan dan bila perlu juga kita kirim ke Nusakambangan," beber Kusnali lewat keterangan tertulisnya, Selasa (16/5).

Pihaknya menerangkan sebelumnya berencana akan mengirimkan 15 orang narapidana ke Pulau Nusakambangan. Namun, dikarenakan 1 orang masih dalam pendalaman penyelidikan lebih lanjut, akhirnya hanya memindahkan 14 orang narapidana.

"Ini menandakan pemasyarakatan dalam hal ini, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan perhatian sekali akan pemberantasan jaringan narapidana nakal yang ada di dalam Lapas," demikian Kusnaeli.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya