Berita

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Taman Wisata Alam (TWA) Angke Kapuk, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (15/5)/RMOL

Politik

Panglima TNI Ungkap Penyandera 6 Pegawai IBS di Papua Bukan KKB

SENIN, 15 MEI 2023 | 18:38 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Enam pekerja proyek Tower BTS PT Inti Bangun Sejahtera (IBS) bukan menjadi korban penyanderaan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Okbab, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan.

Hal ini dipastikan sendiri oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono.

"Bukan penyaderaan itu," kata Yudo kepada wartawan di Taman Wisata Alam (TWA) Angke Kapuk, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (15/5).


Yudo mengungkapkan enam pegawai diamankan oleh warga setempat diduga karena masalah utang piutang atau janji.

"Ada mungkin dulu yang terhutang belum terbayar, sama mungkin saat pemasangan BTS masyarakat situ menuntut supaya dibayar dulu begitu dibayar ya dilepas ini bukan KKB yang melakasanakan," ucap Yudo.

Namun, di sisi lain Yudo tak menampik para pekerja mengalami luka usai disandera masyarakat.

Oleh sebab itu, Yudo menyerahkan penuh persoalan penganiayaan kepada Polri.

"Kalau ada luka ya nanti dari Polri," kata Yudo.

Sebelumnya, enam pekerja proyek Tower BTS Telkomsel, pada Jumat kemarin (12/5).

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo menjelaskan awal mula kejadian penyaderaan saat enam orang pekerja Tower BTS Telkomsel yang dipimpin oleh Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Kabupaten Pegunungan Bintang Alverus Sanuari.

Setelanhnya, berangkat dari Oksibil menuju Distrik Okbab menggunakan Pesawat Elang Air pada pukul 08.30 WIT. Setibanya di di Lapangan Terbang Okbab, para pekerja langsung dihadang oleh lima orang yang mengaku berasal dari kelompok KST.

Kelompok tersebut menggunakan senjata tajam, seperti parang, dan melakukan kekerasan fisik terhadap tiga orang pekerja.

Alverus Sanuari beserta salah satu korban luka yang bernama Benyamin Sembiring, dibebaskan untuk kembali ke Oksibil.

Sementara empat orang yang disandera lainnya, dua di antaranya mengalami luka akibat penganiayaan.

Mereka adalah Asmar, seorang staf P IBS (luka di bahu kanan), Peas Kulka, staf distrik, Senus Lepitalem, seorang pemuda dari distrik Borme, dan Fery, staf PT. IBS (luka di bahu kiri).

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya