Berita

Presiden Recep Tayyip Erdogan/Net

Dunia

Erdogan: Penentu Masa Depan Turkiye Bukan Barat, Tetapi Rakyatnya!

SABTU, 13 MEI 2023 | 09:44 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sejumlah media asing yang memberitakan tentang pemilihan umum Turkiye mendapat kecaman dari calon presiden petahana Recep Tayyip Erdogan.

Berbicara pada Jumat (12/5), Erdogan mempertanyakan beberapa media Barat yang dalam artikelnya mencoba mempengaruhi opini publik Ankara.

"Apa yang dikatakan semua majalah di sampulnya? 'Erdogan harus pergi.' (Yang diterbitkan) di Jerman, Prancis, dan Inggris mengatakan demikian. Ada apa dengan Anda?" tanya Erdogan di sebuah acara di Istanbul, seperti dikutip dari Anadolu Agency.

"Bagaimana Anda menempatkan kata-kata ini di sampul majalah ini? Bukan Anda, Barat! Bangsa saya yang memutuskannya," ujarnya.

Pernyataannya muncul setelah majalah Inggris The Economist menargetkan presiden Turki dengan sampul yang bertuliskan "Selamatkan demokrasi", "Erdogan harus pergi", dan "Pilih!"

Majalah French Le Point dan L'Express juga menampilkan sampul anti-Erdogan.

Pada kesempatan yang sama Erdogan membahas mengenai klaim Kemal Kilicdaroglu, lawannya dalam pemilihan,  tentang campur tangan Rusia dalam pemilu mendatang.

"(Kilicdaroglu berkata) Rusia memanipulasi pemilu di Turkiye. Anda memalukan!" kata Erdogan.

"Jika saya mengatakan 'Amerika memanipulasi pemilu di Turkiye, Jerman memanipulasinya, Prancis memanipulasinya, Inggris memanipulasinya', apa yang akan Anda (Kilicdaroglu) katakan?" tambahnya.

Presiden mengatakan dia berhubungan dengan negara-negara ini selama 20 tahun dan bertanya kepada Kilicdaroglu: "Berapa kali Anda datang bersama mereka? Bagaimana Anda mengenal mereka?"

Sebelumnya Kilicdaroglu pada Kamis menuduh Rusia berada di balik konten video yang diduga mendiskreditkan calon presiden dalam pemilihan mendatang.

"Teman-teman Rusia yang terkasih, Anda berada di balik montase, konspirasi, konten palsu yang dalam, dan rekaman yang diekspos di negara ini kemarin," kata Kilicdaroglu di Twitter.

"Jika Anda ingin persahabatan kami berlanjut setelah 15 Mei, lepaskan tangan Anda dari Turki. Kami masih mendukung kerja sama dan persahabatan," lanjutnya.

Rusia sendiri sudah membantah klaim saingan utama Erdogan tersebut melalui pernyataan yang disampaikan Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Jumat.

"Tidak mungkin ada campur tangan Rusia dalam pemilu Turki, dan mereka yang menyebarkan desas-desus seperti itu adalah pembohong," katanya.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Tiga Hakim PN Surabaya Tersangka Dugaan Suap Diperiksa di Kejagung

Selasa, 05 November 2024 | 14:04

Beberapa Jam Sebelum Pilpres AS, Korut Luncurkan Rudal Balistik ke Laut Timur

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Pembiayaan Hijau Jadi Kunci Percepatan SDGs

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Dipimpin Titiek Soeharto, Komisi IV DPR Rapat Bareng Kementan

Selasa, 05 November 2024 | 13:57

Cegah Pelanggaran Etik, DKPP Rakor Bareng 622 Penyelenggara Pemilu

Selasa, 05 November 2024 | 13:53

Susun Prolegnas 2025-2029, Baleg DPR Bahas Revisi UU Hak Cipta

Selasa, 05 November 2024 | 13:51

BPOM Sita Puluhan Ribu Kemasan Latio Imbas Kasus Keracunan

Selasa, 05 November 2024 | 13:45

Laporan Dugaan Gratifikasi Private Jet Kaesang Masih Berproses di KPK

Selasa, 05 November 2024 | 13:36

DKPP Terima 584 Pengaduan Pilkada, Terbanyak di Sumut

Selasa, 05 November 2024 | 13:35

Masih Sakit, Megawati Belum Bisa Bertemu Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 13:20

Selengkapnya