Berita

Politisi Nasdem Saan Mustopa/Net

Politik

Wajar Nasdem Tak Diundang Jokowi ke Istana, Saan Mustopa: Nanti Strategi Bisa Bocor Kan

SABTU, 13 MEI 2023 | 00:13 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Politisi Partai Nasdem Saan Mustopa menilai wajar jika Presiden Joko Widodo tidak mengundang Nasdem ke Istana Negara saat kumpul bersama dengan enam ketua umum partai politik.

Saan mengatakan, jika Presiden Jokowi mengundang Nasdem, maka menurut dia strategi yang akan dilakukan pada Pilpres 2024 nanti bisa kemungkinan bocor.

Saan mengutarakan pendapatnya ini dengan merujuk kepada pernyataan Jokowi ikhwal alasan tak mengundang Nasdem karena telah membangun koalisi dan memiliki bakal calon presiden sendiri.

“Nah kalau diundang nanti strategi-strategi ke depan bisa bocor kan,” kata Saan dikutip dari acara 'Dua Arah' di Kompas TV, Jumat (12/5).

Menurut Saan, klaim Presiden Jokowi kumpulkan enam ketum parpol di Istana Negara membahas berbagai tantangan bangsa dan negara ke depan hanyalah kemasan, yang pada intinya dalam pertemuan tersebut membahas kekuatan untuk menghadapi Pilpres 2024 mendatang.

Lain hal, kata Saan, jika memang dalam pertemuan dengan para ketua umum parpol di Istana Negara itu membahas bagaimana keberlanjutan pembangunan dan kebijakan yang telah berjalan pasca berakhirnya rezim Joko Widodo, maka ia berkeyakinan semua partai yang ada di dalam koalisi pemerintah akan diundang.


Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya