Berita

Ketua KPK RI Firli Bahuri/RMOL

Politik

Usut Transaksi Janggal Rp 349 Triliun, Boni Hargens: Pasti Banyak yang Ngamuk ke KPK

KAMIS, 11 MEI 2023 | 21:43 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Pengamat politik Boni Hargens melihat ada alasan kuat di balik serangan dan tudingan miring yang dialamatkan kepada pimpinan KPK belakangan ini.

Salah satunya, ungkap Boni, ketika lembaga antirasuah itu melakukan pengusutan dugaan transaksi janggal sebesar Rp 349 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

“Aliran uang sebesar Rp 349 triliun itu milik siapa? mau ke mana arah uang itu. Kalau uang itu mengarah ke Pilpres pasti orang-orang yang berkepentingan disitu ngamuk dengan KPK,” kata Boni saat dihubungi di Jakarta, Kamis (11/5).

Seiring dengan itu, kata Boni, disaat KPK mendesak disahkannya RUU Perampasan Aset maka KPK telah memegang teguh prinsip good governance and clean government alias tata pemerintahan yang baik dan bersih.

“Ini KPK disudutkan karena mendesak RUU (perampasan aset) ini,” tegas Boni.

“Saya kira Ketua KPK pasti didukung banyak rakyat Indonesia, harus maju terus jangan mundur,” tegasnya menambahkan.

Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri saat rapat kerja bersama Komisi III DPR RI menyampaikan bahwa pihaknya meminta agar RUU Perampasan Aset segera disahkan menjadi Undang-undang, hal ini agar mempermudah kerja KPK untuk melakukan pengembalian kerugian negara akibat dari tindak pidana korupsi.

“KPK memang masih berharap dan terus berharap mohon dukungan kepada Komisi III DPR RI terkait dengan dua Rancangan Undang-undang yang sampai hari ini kita tunggu. Pertama adalah pengesahan Rancangan Undang-Undang Perampasan Aset, yang kedua adalah Rancangan Undang-Undang Penyadapan," kata Firli dalam rapat kerja itu.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Heboh LPG 3 Kg Tenggelamkan Pemberitaan Jokowi Tokoh Terkorup 2024

Rabu, 05 Februari 2025 | 23:39

Kawali: Mangrove Benteng Kedaulatan Pesisir Pantai

Rabu, 05 Februari 2025 | 23:25

PP KAMMI: Bikin Gaduh, Ganti Bahlil

Rabu, 05 Februari 2025 | 23:04

Prabowo Ancam Singkirkan Aparat yang Tidak Becus Kerja untuk Rakyat

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:39

Perkara Calon Kepala Daerah Dukungan Partai Gelora Lanjut di MK

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:25

Masyarakat Qurani

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:21

Prabowo Minta Doa Rais Aam PBNU Sebelum Pilpres, Hasilnya Lancar

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:20

Prabowo Hadapi PR Besar, Dolar AS Turun di Bawah Rp16.300

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:16

Perkuat Ekonomi Syariah, Kementerian Investasi dan BP Haji Sinergikan Pengelolaan Dana Haji

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:14

Harlah ke-102, Prabowo Apresiasi Jasa Besar NU untuk Indonesia

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:07

Selengkapnya