Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

FBI Ngaku Berhasil Sabotase Alat Peretas Mata-mata Rusia

RABU, 10 MEI 2023 | 10:35 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Rangkaian perangkat luak berbahaya milik mata-mata Rusia dilaporkan telah berhasil disabotase oleh Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat (AS).

Hal itu diungkap oleh salah seorang pejabat penegak hukum senior yang tidak ingin di sebutkan namanya pada Selasa (9/5).

Informan menyebut pakar teknis FBI telah menonaktifkan alat peretas atau malware yang digunakan oleh Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB) terhadap sejumlah komputer AS yang dirahasiakan.


"Kami menilai ini sebagai alat spionase utama mereka," ungkapnya, seperti dimuat The Jerusalem Post.

Dia berharap dengan keberhasilan itu, Washingon mampu memberantas berbagai kejahatan Rusia dari medan perang virtual.

"Kami berharap itu akan memberikan pukulan mematikan bagi salah satu program mata-mata dunia maya terkemuka Rusia," tegasnya.

Lebih jauh, informan AS itu kemudian mengungkap para peretas FSB dibantu oleh kelompok peretas terkenal "Turla", yang selama dua dekade terakhir aktif melakukan perlawanan terhadap NATO.

Hingga kini pihak Rusia belum memberikan tanggapan terhadap klaim FBI tersebut.

Kendati demikian Moskow berulangkali menyangkal tuduhan spionase yang mereka lakukan ke negara lain.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya