Menteri Sumber Daya Air Suriah, Tammam Raad dan Menteri Energi Iran, Ali Akbar Mehrabian saat berbincang pada Sabtu, 6 Mei 2023 di Damaskus/Net
Iran menyatakan kesiapannya untuk menyediakan dana dan keahlian negaranya untuk memulihkan sekitar 5 gigawatt (GW) kapasitas pembangkit listrik di Suriah.
Hal tersebut disampaikan Menteri Energi Iran, Ali Akbar Mehrabian kepada Menteri Sumber Daya Air Suriah, Tammam Raad pada Sabtu (6/5).
"Iran saat ini sedang mempersiapkan jalur kredit besar kedua untuk mendanai proyek-proyek rekonstruksi, khususnya pembangkit listrik di Suriah," katanya.
Menurut Ali, Suriah memiliki kapasitas pembangkit listrik sekitar 6,5 GW yang saat ini tidak berfungsi karena dampak perang saudara selama lebih dari satu dekade lalu dengan kelompok militan.
Dimuat
Mehr News pada Minggu (7/5), sejauh ini, Teheran dikabarkan telah memperbaiki dua pembangkit listrik tenaga panas di Aleppo dengan total kapasitas 0,48 GW, dan akan segera membuka dua pembangkit listrik baru lainnya yang dibangun oleh perusahaan Iran.
“Hari ini, kami siap menawarkan kapasitas ekonomi dan teknis kami untuk rekonstruksi Suriah,” katanya seperti dikutip dalam pertemuan dengan Raad yang berlangsung di Irak.
Bantuan perbaikan listrik tersebut diluncurkan beberapa hari setelah Presiden Iran Ebrahim Raeisi dan para menterinya menandatangani serangkaian perjanjian kerja sama dengan pejabat pemerintah Suriah di Damaskus, untuk memperluas hubungan perdagangan dan ekonomi antara kedua negara.