Berita

Menteri BUMN, Erick Thohir saat menghadiri Peringatan Harlah dan Rapat Kerja Nasional Al Khairiyah di Gedung Nusantara IV, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta/Net

Politik

Erick Thohir: Kita Harus Kembalikan Kedigdayaan Islam di Bidang Pendidikan

MINGGU, 07 MEI 2023 | 00:14 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kunci menjaga Indonesia, adlaah bagaimana cara menjaga Islam. Tidak terkecuali dalam membangkitkan geliat ekonomi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Begitu dikatakan Menteri BUMN, Erick Thohir pada Peringatan Harlah dan Rapat Kerja Nasional Al Khairiyah di Gedung Nusantara IV, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (6/5).

"Indonesia yang merupakan negara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia sudah seharusnya membangun ekonomi umat. Hal ini sama ketika kita membangun UMKM sebagai sendi ekonomi seluruh rakyat Indonesia," ujar Erick Thohir.

"Membangun ekonomi keumatan menjadi komitmen pemerataan sehingga dengan terus berusaha meningkatkan kesejahteraan umat, maka kita akan mampu mengentaskan kemiskinan," sambungnya.

Erick yang juga Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) menyampaikan, keberpihakan kepada ekonomi umat Islam akan selalu menjadi tujuan akhir demi kemakmuran umat.

Oleh karena itu, kata dia, penggabungan bank-bank syariah di BUMN ke dalam Bank Syariah Indonesia (BSI) yang sudah berjalan selama dua tahun menjadi bagian penting demi mewujudkan tujuan tersebut.

"Keberpihakan kepada ekonomi umat melalui BSI itu sesuai dengan arahan Wapres, KH Maruf Amin. Setelah dua tahun bergabung, jika di awal menempati peringkat tujuh bank terbesar di Indonesia, kini sudah berada di peringkat enam. Artinya, BSI mengambil peran besar dalam mensejahterakan ekonomi umat sekaligus solusi untuk kemiskinan," terangnya.

Erick juga menekankan pentingnya umat Islam untuk kembali menomorsatukan pendidikan agar mayoritas yang ada tidak hanya menjadi buih. Tapi, mampu mengubah dirinya menjadi ombak yang besar dan memberikan pengaruh nyata bagi kemajuan bangsa.

"Dulu ratusan tahun yang lalu, umat Islam sangat progresif di bidang ilmu matematika dan astronomi. Maka dari itu harus dikembalikan lagi kedigdayaan umat di bidang pendidikan," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Kebijakan Bahlil Ugal-ugalan Bikin Susah Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:27

Bahlil Dampingi Prabowo Bertemu JK di Istana

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:23

Legislator PKB Bingung Bulog DKI Mau Serap Ribuan Ton Beras

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:13

BPH Curhat soal Dana Rp50 Miliar Masih Nyangkut di Kemenag

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:02

Dewan Kebon Sirih Apresiasi Bantuan Modal UMKM Buat Program MBG

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:51

Kompromi Trump Basa-Basi, Dolar AS Masih di Atas Rp16.300

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:50

Pengecer Bisa Jual LPG 3 Kg, Eddy Soeparno: Prabowo Mendengar Aspirasi Masyarakat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:47

Ferry Juliantono Dorong Alumni Fresh Unpad Buktikan Ilmu ke Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:45

UU BUMN Sah, DPR: Penunjukan Direksi Tetap Domain Kementerian BUMN

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:29

Tidak Mau Disalahkan, Bapanas Sebut Kebijakan Impor Daging Ranah Kementan

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:28

Selengkapnya