Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

AS dan Turki Jatuhkan Sanksi pada Dua Pemodal Al Qaeda di Suriah

RABU, 03 MEI 2023 | 18:10 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Amerika Serikat dan Turki memberikan sanksi kepada dua orang pemodal yang mendanai kelompok teror yang berafiliasi dengan Al Qaeda di Suriah.

Tindakan bersama itu diambil pada Selasa (2/5), yang diterapkan untuk pemodal bernama Omar Alsheak dan Kubilay Sari, dalam upaya menghentikan aliran dana para kelompok teroris.

"Ketika kelompok teroris terus mencari akses ke sistem keuangan internasional, kolaborasi dengan mitra kami meningkatkan kemampuan untuk secara lebih efektif mengganggu jaringan fasilitasi ini," kata pejabat tinggi departemen untuk intelijen keuangan, Brian Nelson.

Dimuat Yeni Safak pada Rabu (3/5), Alsheak merupakan pemimpin keuangan dalam kelompok Front al-Nusrah yang terkait erat dengan al-Qaeda.

Sementara Sari merupakan bagian dari kelompok jihadis Uzbekistan yang berafiliasi dengan Al Qaeda yang beroperasi terutama di provinsi Idlib Suriah.

Atas sanksi tersebut, otoritas Turki akan membekukan aset Alsheak dan Sari yang tunduk pada yurisdiksi Turki.

"Ankara akan terus mengambil langkah efektif untuk melawan pendanaan terorisme, dan bekerja sama dengan mitra internasional, khususnya AS dalam masalah ini," kata Kementerian Luar Negeri Turki.

Kini kedua negara itu berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam menurunkan jaringan pendanaan teroris global. Aksi bersama tersebut merupakan aksi kedua yang dilakukan pada tahun ini, setelah Washington dan Ankara membekukan aset tujuh individu yang berafiliasi dengan organisasi teroris Daesh/ISIS pad
a 5 Januari lalu.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya