Berita

Presiden Joko Widodo saat bersama Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo/Net

Politik

Undang Ketum Parpol Koalisinya ke Istana, Jokowi Main 2 Kaki di Pilpres 2024

RABU, 03 MEI 2023 | 06:22 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Para ketua umum partai politik koalisi pemerintahan Joko Widodo bertemu di istana mengarah pada kepentingan Prabowo Subianto. Rencana koalisi Indonesia Baru (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) digagas Jokowi juga untuk Prabowo.

Demikian analisa Direktur Riset Indonesia Presidential Studies (IPS) Arman Salam kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (3/5).

Menurut Arman,  secara politik nampaknya Jokowi menyiapkan sedemikian rupa penerusnya terlebih yang memiliki komitmen terhadap pembangunan ibukota negara (IKN).


"Ganjar dan Prabowo adalah capres yang direstui Jokowi, sehingga jika Anies tidak dapat dibendung untuk terus bisa melaju maka hakekatnya kubu perubahan akan berhadapan dengan kubu kesinambungan," jelas Arman.

Kesinambungan yang dimaksud, jelas Arman, kubu dimana KKIR dan KIB. Artinya, salah satu kubu yang tidak masuk putaran kedua akan mengalah satu sama lain.

Ia melihat, Jokowi sangat concern dalam menyiapkan penggantinya di tahun 2024 mendatang. Namun demikian, sebagai king maker Jokowi bisa membedakan porsi koalisi pemerintahan dan koalisi pemilu. Indikasinya, tidak didepaknya menteri yang berasal dari partai Nasdem.

"Dapat disimpulkan dalam pertarungan pilpres sekarang Jokowi bermain di dua kaki satu kaki di Ganjar kaki lain di Prabowo Subianto," pungkasnya.

Selain mendampingi Ganjar Pranowo saat pengumuman pencapresan PDIP, Jokowi terkesan juga mengarahkan dukungan ke Prabowo Subianto.

Bahkan, Jokowi seperti membuka kran simpul para tokoh yang menopangnya di pilpres sejak tahun 2014 silam.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya