Berita

Presiden Togo, Faure Gnassingbe/Net

Dunia

Perang Lawan Jihadis di Togo Sudah Makan 140 Korban Jiwa

SENIN, 01 MEI 2023 | 11:52 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Korban tewas akibat perang melawan pemberontakan jihadis di Togo Utara dilaporkan sudah mencapai 140 orang.

Begitu yang disampaikan Presiden Togo, Faure Gnassingbe dalam wawancaranya dengan stasiun TV, New World, seperti dikutip dari African News pada Senin (1/5).

Dalam paparannya, Gnassingbe menceritakan bagaimana kondisi keamanan Togo yang terancam oleh diaspora jihadis dari Burkina Faso dan Mali.

Meski telah mengalokasikan dana besar untuk upaya pemberantasan teroris, Presiden Togo mengungkap jumlah korban masih terlampau banyak dengan 40 tentara dan 100 warga sipil tewas.

"Sayangnya kami telah kehilangan sekitar 40 orang, dan kemudian seratus atau lebih korban sipil di negara ini," ujar Gnassingbe.

Kendati demikian, Gnassingbe menjelaskan bahwa setengah dari 100 warga sipil yang tewas merupakan para pengungsi asal Burkina Faso yang kabur ke Togo utara karena serangan jihadis yang sama.

Terkait dengan misi perlawanan, Gnassingbe menyebut pihaknya telah meningkatkan proyeksi kekuatan yang awanya hanya operasi preventif, kini menjadi defensif dan sesekali ofensif.

Menurutnya, itu perlu dilakukan karena pemberontakan yang dilakukan oleh ISIS di Sahara Raya dan Al Qaeda telah berada di titik peperangan.

Sejak 2018 Togo telah meluncurkan operasi militer Koundjoare untuk melawan kekerasan militan. Pemerintah juga membentuk komite antar kementerian untuk pencegahan dan mencegah paham ekstremisme subur di Togo.

Awal bulan ini, Togo telah memutuskan untuk memperpanjang keadaan darurat di utara. Sehingga pasukan keamanan dan otoritas lokal lebih fleksibel  mengambil tindakan mendesak untuk memerangi ancaman dari kelompok militan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya