Berita

acara 'Halal Bihalal dan Silaturahmi PW Ikapete DKI Jaya di Ponpes Asshiddiqiyah, Kedoya, Jakarta Barat, Minggu (30/4)/Net

Politik

Soal Waktu Gabung PPP, Sandiaga Uno Pilih Dengarkan Petuah Kiai

SENIN, 01 MEI 2023 | 02:27 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Paska keluar dari Partai Gerindra, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno meminta publik bersabar soal waktu dirinya bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Mantan Wagub DKI Jakarta itu beralasan bahwa dirinya baru saja meninggalkan Partai Gerindra. Ia tidak ingin bergabungnya ke PPP nantinya dinilai sebagai langkah politik yang dini.

Menurutnya, untuk bergabung ke PPP tidak perlu tergesa-gesa, apalagi masih banyak waktu untuk menyatakan diri sebagai bagian dari keluarga besar PPP.

"Untuk kedepan dan ini saya juga menampung terus masukan dari para kiai, dari para ulama,” demikian kata Sandiaga saat menghadiri acara 'Halal Bihalal dan Silaturahmi PW Ikapete DKI Jaya dan Sekitarnya' di Ponpes Asshiddiqiyah, Kedoya, Jakarta Barat, Minggu (30/4).

Sandi mengaku saat ini lebih memilih berkonsentrasi sebagai Menparekraf untuk memajukan ekonomi kreatif.

“Saya sampaikan ke pihak partai politik, memang kita harus mendengar suara rakyat, jadi jangan terlupakan karena kita sibuk dalam berkontestasi demokrasi,” kata mantan Wagub DKI Jakarta ini.

Meski demikian, Sandiaga memastikan  bakal berlabuh ke PPP, lantaran hingga saat ini, ia tetap konsisten bersilaturahmi dengan pihak partai Kakbah.

“Undangan ke sini ini, Kiai Solihin dari beliau ketua Ikapete (Ikatan Keluarga dan Alumni Pesantren Tebuireng DKI Jaya, dan beliau juga pimpinan PPP,” kata Sandiaga.
Sandiaga menekankan, kehadirannya di Ponpes Asshiddiqiyah hari ini adalah bagian dari silaturahmi dengan kader PPP.

Ia mengaku baru sadar bahwa ada banyak alumni PPP di alumni Pesantren Tebuireng. Ia berharap, semua punya kesamaan visi dalam membangun Indonesia kedepan.

"Terutama berkaitan dengan persatuan ukhuwah, kita dalam mengelola percepatan pembangunan,” demikian Sandiaga.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

UPDATE

Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina Minta Pemerintah Usir Pejabat Kedubes AS

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:28

Empat Helikopter Disiagakan Hadapi Karhutla Kaltim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:21

Wall Street Tumbang, Nasdaq Melorot 2,43 Persen

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:14

KPK Diminta Usut Dugaan Gurita Dinasti Politik Bani Mas'ud

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:58

Ribuan Demonstran Tuntut Tanggung Jawab AS atas Genosida yang Dilakukan Israel

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:50

Terduga Teroris di Malang Berbaiat ke ISIS Lewat Online

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:47

Saham Eropa Anjlok, Sektor Keuangan dan Teknologi Paling Terpukul

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:38

Haryono Umar: Skandal Demurrage Impor Beras Menyangkut Hajat Hidup Rakyat

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:24

Prancis Ingatkan Warganya Segera Tinggalkan Iran

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:19

Kinerja APBN 2024 jadi Modal untuk Dukung Transisi Anggaran 2025

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:06

Selengkapnya