Berita

Lambang Partai Persatuan Pembangunan (PPP)/RMOLNetwork

Politik

Kembali Ngekor Jokowi, Suara PPP Bisa Jeblok

JUMAT, 28 APRIL 2023 | 17:13 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Keputusan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) 2024 menandakan partai berlambang Kabah itu masih nurut dengan komando Presiden Joko Widodo.

Demikian disampaikan Pengamat Politik Universitas Paramadina Hendri Satrio saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (28/4).

"PPP kembali akan ngekor dan mengikuti komando pak Jokowi," kata sosok yang akrab disapa Hensat ini.

Menurut Founder Lembaga Survei Kedai Kopi itu, keputusan PPP kembali bergantung dengan Jokowi cukup mengagetkan. PPP seolah
mengesampingkan hasil elektoral mereka pada 2014 dan 2019 lalu.

"Selama dua kali pemilu bersama (gerbong) pemerintah, membuat Partai ini hampir saja tidak lolos Threshold. Kemarin hanya 4 sekian persen bahkan sedikit sekali kursi yang mereka dapatkan di DPR . Nampaknya ini idak dipertimbangkan," ungkap Hensat.

Pemilu 2019, suara PPP menciut. Penyebabnya PPP dinilai tidak aspiratif terhadap para kader dan pemilihnya.

Hal yang sama sepertinya akan terulang di Pemilu 2024. Alasannya karena PPP kembali tidak aspiratif terhadap konstituennya yang lebih cenderung mendukung Anies Baswedan.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Komjen Dedi Ultimatum, Jangan Lagi Ada Anggapan Masuk Polisi Bayar!

Rabu, 05 Februari 2025 | 18:12

UPDATE

Prabowo-Erdogan Saksikan Penandatanganan 12 MoU Kerja Sama

Rabu, 12 Februari 2025 | 15:35

Prabowo Tanggung Beban Utang Jokowi, Pemerintahan Jadi Korban Efisiensi Anggaran

Rabu, 12 Februari 2025 | 15:34

KPK Jangan Jadi Alat Kepentingan dalam Kasus Hasto

Rabu, 12 Februari 2025 | 15:32

Volume Transaksi AgenBRILink Tembus Rp1.583 Triliun per Akhir 2024

Rabu, 12 Februari 2025 | 15:09

Bertemu Erdogan, Prabowo Tekankan Penguatan Kemitraan Ekonomi

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:58

Mandiri Investment Forum 2025, Strategi Investasi dan Inovasi untuk Pertumbuhan Ekonomi

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:53

Ketua Komisi VII Pastikan Tak Ada Kontributor dan Karyawan TVRI-RRI yang Dirumahkan

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:51

Anggaran KPU Dipangkas Hampir Rp 1 Triliun

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:40

Efisiensi Anggaran Prabowo Dinilai Tepat, Pengamat: Penyusunan Selama Ini Ugal-ugalan

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:35

Singgung Efisiensi, Hasto Minta Kepala Daerah PDIP Tak Berpikir Anggaran Dulu

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:31

Selengkapnya