Berita

Tangkapan layar video peretasan data KPU yang beredar di media sosial Twitter/Repro

Politik

Beredar Video yang Disebut Hasil Pemilu 2024, KPU: Mengada-ngada!

KAMIS, 27 APRIL 2023 | 13:49 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Komisi Pemilihan Umum (KPU) kembali menjadi sorotan warganet. Hal ini menyusul beredarnya sebuah video soal kebocoran data di lembaga penyelenggara pemilu tersebut melalui kanal media sosial (medsos) Twitter.

Konten tersebut langsung dibantah pihak KPU.

Ketua KPU RI, Hasyim Asyari menegaskan, video yang memperlihatkan kebocoran data pemilih oleh peretas Bjorka, tidak benar.

Pasalnya, pemilik akun Twitter yang mengunggah video tersebut, @Bams27735590, mengaitkan seolah data pemilih yang diretas Bjorka dan ditampilkan dalam video itu adalah data hasil Pemilu 2024.

“Pemungutan suara dan penghitungan suara Pemilu 2024 akan digelar pada Rabu 14 Februari 2024. Jadi belum ada hasil suara,” ujar Hasyim kepada wartawan, Kamis (27/4).

Anggota KPU RI dua periode ini kembali menegaskan, apabila ada informasi yang beredar mengenai hasil Pemilu 2024, bisa dipastikan tidak benar.

“Bila ada pihak yang menggambarkan seolah-olah sudah ada hasil suara, hal itu tidak masuk akal dan mengada-ada,” sambungnya menegaskan.

Hasyim menambahkan, metode pemungutan dan penghitungan serta rekapitulasi suara dilakukan secara manual berjenjang, bukan secara online atau digital.

“Pencoblosan, dan pemungutan, penghitungan suara serta rekapitulasi hasil penghitungan secara berjenjang dari TPS, PPK, KPU Kab/Kota, KPU Provinsi, dan KPU Pusat, dilakukan secara manual berbasis formulir hardcopy,” tuturnya.

“Demikian juga penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara, dilaksanakan secara terbuka, yang dapat diakses, diawasi, dan dipantau oleh Bawaslu, saksi peserta pemilu, pemantau, jurnalis, dan pemilih,” tutup Hasyim.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya