Berita

Pemimpin tentara bayaran Rusia Wagner, Yevgeny Prigozhin/Net

Dunia

Bos Wagner Prediksi Ukraina Bakal Serang Balik Rusia pada 2 Mei

KAMIS, 27 APRIL 2023 | 13:15 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Serangan balik dari Ukraina diperkirakan akan segera terjadi dalam beberapa hari mendatang setelah hujan berhenti turun dan tanah di medan perang sudah kering.

Begitu yang disampaikan pendiri sekaligus pemimpin tentara bayaran Rusia Wagner, Yevgeny Prigozhin melalui pesan Telegram pada Rabu (26/4).

Menurut Prigozhin, serangan balik Ukraina yang tidak terelakkan itu akan terjadi pada 2 Mei mendatang.

"Tentara Ukraina siap dan siap. Serangan Ukraina tidak bisa dihindari. Itu bisa saja 2 Mei setelah hujan turun dan angin mengeringkan tanah," ujarnya, seperti dimuat TASS.

Kapan Ukraina akan melakukan serangan balik menjadi bahasan populer di berbagai media Barat. Kendati demikian, waktu dan tanggalnya masih belum bisa dipastikan.

Kementerian Luar Negeri Rusia menuduh Barat ikut campur secara langsung membantu Ukraina, sebab mereka banyak memunculkan spekulasi terbuka tentang waktu serangan balik tersebut.

Merujuk pada kebocoran data rahasia AS, disebutkan bahwa Angkatan Bersenjata Ukraina berencana meluncurkan serangan balik di Selatan bulan depan.

Laporan itu mengungkap Ukraina telah memiliki memiliki 12 brigade siap tempur yang masing-masing terdiri dari 4.000 orang.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya