Berita

Megawati Soekarnoputri dan Ganjar Pranowo di Istana Batutulis, Bogor, Jumat (21/4)/Ist

Politik

Usung Ganjar, PDIP Gagal Bangun Koalisi dengan Partai Pendukung Pemerintah

SABTU, 22 APRIL 2023 | 19:02 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Ditunjuknya Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) dari PDI Perjuangan dinilai sebagai keputusan yang masuk akal. Alasannya Ganjar lebih unggul dibanding kader banteng lainnya.

"Bahkan Puan sebagai putri mahkota yang diprediksi oleh banyak analis, sesungguhnya hanya sesuai untuk diajukan sebagai calon wakil presiden mengingat keterbatasan elektabilitasnya," kata Direktur Lembaga Riset Lanskap Politik Indonesia, Andi Yusran, saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (22/4).

Di sisi lain, dipilihnya Ganjar Pranowo menunjukkan PDI Perjuangan gagal berkomunikasi dengan koalisi partai pendukung pemerintah.


"Jika Ganjar yang diajukan oleh PDIP maka tandem bisa jadi dari Partai Islam atau dari Ormas Islam dan itu membuka peluang Mahfud MD atau Yusril yang menjadi calon wakil Presiden," beber Andi.

Analis Politik Universitas Nasional itu menambahkan, diusungnya Ganjar juga sinyal bahwa akan ada koalisi ketiga yang didesain Joko Widodo dan Prabowo Subianto.

"Koalisi ketiga ini berpeluang mengusung Prabowo dan Erick Tohir," pungkas Andi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya