Berita

Bacapres PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo/Net

Politik

Punya Potensi Tumbang, Kemenangan Ganjar Pranowo Tergantung Elektabilitasnya

SABTU, 22 APRIL 2023 | 18:23 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Di tengah hiruk-pikuk arus mudik lebaran Idulfitri 1444 Hijriah, publik dikejutkan dengan pengumuman dari PDIP yang memutuskan mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres).

Mengukur peluang Ganjar dalam memenangkan pertarungan Pilpres 2024, pengamat politik dari Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin, menyebut hal itu tergantung bagaimana Ganjar menjaga elektabilitas.

"Jadi potensi menang ada, potensi tumbang pun ada," kata Ujang saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (22/4).

Jika ditarik ke belakang, elektabilitas Ganjar sempat terjun bebas akibat isu gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Sikap Ganjar yang menolak keikutsertaan Tim U-20 Israel dituding menjadi biang kerok pembatalan oleh FIFA.

Ganjar pun harus kerja keras menggenjot kembali elektabilitasnya yang sempat tergerus. Khususnya di kalangan kaum milenial yang merupakan swing voter.

Pekerjaan rumah Ganjar juga cukup berat karena dibayangi Prabowo Subianto dan Anies Baswedan yang menurut survei kedua tokoh tersebut elektabilitasnya saling salip menyalip.

"Dulu pada tahun 2004 ketika SBY maju pemilu, elektabilitas tinggi mencapai 60 persen dan lalu menang. Begitu pula seperti Pak Jokowi pertama kali maju 2014, elektabilitasnya tinggi juga menang," jelas Ujang.

"Jadi kalau kita bicara kemenangan baik Prabowo, Ganjar, maupun Anies harus tinggi elektabilitasnya," demikian Ujang yang merupakan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) ini.

Populer

Cak Imin Minta Kapolri Bubarkan Muktamar PKB Tandingan

Kamis, 15 Agustus 2024 | 12:52

Tim Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Ternyata Terima Dana Korupsi DJKA

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:21

Bawaslu Buka Pendaftaran 1.984 Formasi CPNS

Jumat, 16 Agustus 2024 | 08:44

KPK Dapat Petunjuk Dugaan Suap PAW PDIP dari Buku Hasto

Kamis, 08 Agustus 2024 | 19:35

Suswono Jalan Tengah Selamatkan Marwah PKS

Kamis, 15 Agustus 2024 | 16:03

Pengamat: Intervensi Kekuasaan Penyebab Airlangga Mundur

Minggu, 11 Agustus 2024 | 19:13

BPIP Perlu Jelaskan Paskibraka Wajib Lepas Hijab

Rabu, 14 Agustus 2024 | 13:49

UPDATE

Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Memburuk Usai Diserang Drone

Minggu, 18 Agustus 2024 | 09:52

Telkom Berkontribusi Tekan Jejak Karbon Industri Supply Chain

Minggu, 18 Agustus 2024 | 09:35

Afrika Catat 1.200 Kasus Mpox dalam Sepekan, Terbanyak di Kongo

Minggu, 18 Agustus 2024 | 09:23

Airlangga Seperti “Dipaksa” Serahkan Golkar ke Bahlil

Minggu, 18 Agustus 2024 | 09:20

Jessica Wongso dapat Pengurangan Hukuman 58 Bulan 30 Hari

Minggu, 18 Agustus 2024 | 09:06

Pantai Kamchatka Rusia Dilanda Gempa 7 Magnitudo

Minggu, 18 Agustus 2024 | 08:51

Anak Usaha Telkom Turut Meriahkan Hari Gim Indonesia

Minggu, 18 Agustus 2024 | 08:49

PDIP Gelar Soekarno Run “Berlari di Atas Kaki Sendiri”

Minggu, 18 Agustus 2024 | 08:30

Pencatutan KTP Buat Paslon Independen Kejahatan Demokrasi

Minggu, 18 Agustus 2024 | 08:13

Jessica Wongso Akhirnya Bebas Bersyarat dari Lapas Pondok Bambu

Minggu, 18 Agustus 2024 | 07:57

Selengkapnya