Berita

Menag RI Yaqut Cholil Qoumas/Repro

Politik

Menag Yaqut: Taati Keputusan Pemerintah, Tapi Hargai yang Idulfitrinya Berbeda

KAMIS, 20 APRIL 2023 | 19:57 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama (Kemenag) RI mengimbau kepada seluruh umat Islam di Indonesia untuk mentari keputusan pemerintah yang telah menetapkan 1 Syawal 1444 Hijriyah jatuh pada hari Sabtu 22 April 2023.

Hal itu disampaikan Menag RI Yaqut Cholil Qoumas saat jumpa pers di Kantor Kemenag RI, Jakarta, pada Kamis petang (20/4).

“Tentu kita berharap seluruh umat muslim di Indonesia mentaati apa yang sudah diputuskan oleh pemerintah,” ujar Gus Yaqut, sapaan akrab Menag RI.

Namun begitu, Gus Yaqut juga meminta semua pihak untuk tetap menghargai perbedaan pandangan mengenai keputusan 1 Syawal 1444 Hijriyah atau Hari Raya Idulfitri. Pasalnya, ada beberapa ormas Islam yang berpandangan 1 Syawal 1444 Hijriyah jatuh pada hari Jumat 21 April 2023.

“Sekali lagi, jika ada perbedaan saudara-saudara kita yang sudah terlebih dahulu memutuskan Idulfitri berbeda dengan pemerintah, ini harap untuk tetap dihormati,” tegasnya.

Gus Yaqut berharap semua lapisan masyarakat tetap menghargai perbedaan. Lebih jauh daripada itu, semua umat Islam harus saling bertenggang rasa dan mewujudkan situasi yang aman, tertib dan nyaman.

“Sekali lagi, jangan mempertonjolkan perbedaan. Tapi, mari sama-sama kita mencari kesamaan-kesamaan di antara kita agar seluruh umat Islam ini bisa saling menjaga keamanan, ketertiban, dan tentu kenyamanan dalam bermasyarakat berbangsa bernegara dan sekaligus menjalankan perintah agama,” demikian Gus Yaqut.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

UPDATE

Korupsi Menggila, Bangsa Ini Dibawa ke Mana?

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:31

Resesi AS Cuma Omon-Omon, Dolar Tembus Rp16.400

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:29

Legislator PAN Ungkap Ada Perang Mafia di Tubuh Pertamina

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:16

DPR: Kehadiran Pak Simon di Pertamina Getarkan Indonesia

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:07

BI dan State Bank of Vietnam Sepakat Perkuat Kerja Sama Bilateral

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:56

Masa Jabatan Ketum Partai Digugat di MK, Waketum PAN: Itu Masalah Internal

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:54

Anggaran FOLU Net Sink 2030 Non APBN Bisa Masuk Kategori Suap

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:54

Pandawara Group Sampaikan Kendala ke Presiden, Siap Berkolaborasi Atasi Sampah

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:39

DPR Pertanyakan Pertamina soal ‘Grup Orang-orang Senang’

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:37

Menhan: 3 Pasal UU TNI Bakal Direvisi

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:24

Selengkapnya