Berita

Ilustrasi Gedung KPK/RMOL

Hukum

IAAC Hasilkan Petisi Kecam Intervensi Terhadap KPK

RABU, 19 APRIL 2023 | 23:04 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Sebuah petisi dukungan untuk sinergisitas, transformasi, serta independensi KPK dan Polri ditandatangani dalam Focus Group Discussion (FGD) yang dilakukan Institute for Action Against Corruption (IACC) di Gedung Juang, Jakarta Pusat, Rabu (19/4).

Petisi yang ditujukan kepada KPK dan Polri ini berisi beberapa poin. Salah satunya adalah mendorong KPK dan Polri untuk bersinergi dalam pemberantasan korupsi.

Anggota DPR RI, Mardani Ali Sera yang hadir sebagai narasumber menyampaikan, bahwa pada hari ini publik menjadi korban dari gerakan politis pihak-pihak tertentu yang ingin mengganggu kinerja KPK.

“Setidak-tidaknya terdapat tiga substansi dasar dalam menjaga sinergi dan independensi lembaga negara untuk mencegah dan memberantas korupsi di Indonesia,” ujar Mardani dalam paparannya.

Diurai politisi PKS ini, substansi yang pertama dalam menjaga sinergi dan independensi KPK maupun Polri, pada intinya ada di keinginan Presiden Joko Widodo untuk terus menjaga komitmen membangun keinginan politik yang baik.

Kemudian substansi kedua, lanjut Mardani, harus terdapat syok terapi untuk kedua lembaga terkait risiko tinggi. Serta ketiga, lembaga negara yang dalam hal ini KPK RI dan Polri, harus lebih pro aktif dalam menanamkan kultur anti korupsi dan diperlukan sanksi sosial.

“Publik harus bisa menilai kinerja KPK secara objektif tanpa terseret kepentingan politik manapun,” sambungnya menegaskan.

Pernyataan Mardani juga didukung oleh Ketua Umum Forum Komunikasi Santri Indonesia (FOKSI), Muhammad Natsir yang juga hadir sebagai narasumber dalam diskusi tersebut.

Menurut Natsir, ada upaya menjatuhkan Ketua KPK dengan narasi-narasi politis dan aksi unjuk rasa yang dilakukan berbagai organisasi, komunitas, dan elemen masyarakat.

“Jika dilihat dari polanya, diduga ada upaya serta desain yang sistematis dan masif untuk menjatuhkan Ketua KPK. Mereka yang melakukan aksi itu, sarat dengan kepentingan tertentu,” ujar Natsir.

FOKSI menilai, selama ini kerjasama dan sinergisitas di antara pimpinan KPK dan Polri, terkhusus di antara Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Ketua KPK Firli Bahuri telah terjalin dengan baik.

Namun, lanjut Natsir, polemik dan kegaduhan terjadi pasca pemberhentian Brigjen Pol Endar Priantoro sebagai Direktur Penyelidikan KPK.

"Kami melihat ada oknum yang bermain di belakang aksi demo yang berlangsung beberapa waktu terakhir ini. Aksi ini terkesan membenturkan Ketua KPK dan Kapolri,” tuturnya.

Wakil Koordinator IAAC Roberto Buladja menjelaskan, diskusi publik dilakukan sebagai respons dari IAAC atas adanya dua fakta utama, pertama, terjadi penurunan nilai Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia di tahun 2022, dan kedua, saat ini terjadi polemik antara KPK RI dan Polri.

“Kita berharap kedua institusi ini dapat menemukan solusi penyelesaian dan kembali sinergis dalam agenda pemberantasan korupsi seperti apa yang telah dipesankan oleh Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin,” demikian Roberto menambahkan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sukses Amankan Pilkada, DPR Kasih Nilai Sembilan Buat Kapolri

Jumat, 29 November 2024 | 17:50

Telkom Innovillage 2024 Berhasil Libatkan Ribuan Mahasiswa

Jumat, 29 November 2024 | 17:36

DPR Bakal Panggil Kapolres Semarang Imbas Kasus Penembakan

Jumat, 29 November 2024 | 17:18

Pemerintah Janji Setop Impor Garam Konsumsi Tahun Depan

Jumat, 29 November 2024 | 17:06

Korsel Marah, Pesawat Tiongkok dan Rusia Melipir ke Zona Terlarang

Jumat, 29 November 2024 | 17:01

Polri Gelar Upacara Kenaikan Pangkat, Dedi Prasetyo Naik Bintang Tiga

Jumat, 29 November 2024 | 16:59

Dubes Najib Cicipi Menu Restoran Baru Garuda Indonesia Food di Madrid

Jumat, 29 November 2024 | 16:44

KPU Laksanakan Pencoblosan Susulan di 231 TPS

Jumat, 29 November 2024 | 16:28

Kemenkop Bertekad Perbaiki Ekosistem Koperasi Kredit

Jumat, 29 November 2024 | 16:16

KPK Usut Bau Amis Lelang Pengolahan Karet Kementan

Jumat, 29 November 2024 | 16:05

Selengkapnya