Berita

Ketua DPR RI, Puan Maharani/Net

Politik

Tidak Ingin Pemimpin Jago Pencitraan, Capres PDIP Mengarah Puan Maharani

RABU, 19 APRIL 2023 | 22:14 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Keinginan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, mengenai kader yang akan diusung di Pilpres 2024 mendatang, disinyalir mengarah kepada Ketua DPR RI, Puan Maharani.

Begitu analisa pengamat politik Citra Institute, Efriza, mengamati pernyataan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kritiyanto, mengenai kriteria capres yang akan diusung partai politik (parpol) berlambang banteng moncong putih.

“Diyakini keputusan PDIP saat ini memang lebih berat kepada Puan Maharani,” ujar Efriza saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (19/4).

Efriza menjelaskan, pernyataan Hasto yang menyebut Megawati mempersiapkan pemimpin yang kokoh secara ideologis, visioner, mumpuni, profesional, dan memahami kehendak rakyat, terkesan mendukung Puan.

Karena dalam pernyataan lanjutannya, Hasto mengatakan PDIP sudah belajar banyak dari pemimpin yang basisnya hanya elektoral dan pencitraan. Sehingga, sikap PDIP dalam menentukan pemimpin yang akan diusung di 2024, disinyalir memang bukan orang yang hanya bermodal tampang keren, ganteng, sekadar punya visi, dan banyak gelar.

“Dengan alasan demikian, maka ketika terjadi persaingan Ganjar dan Puan dalam memperebutkan tiket capres, maka auto seluruh pejabat teras partai melindungi Puan Maharani,” tutur Efriza.

Sementara, Efriza melihat posisi Ganjar saat ini justru menjadi figur yang ingin disingkirkan dari bursa capres, yakni oleh kader-kader lainnya di internal PDIP.

“Lalu mencibir bak akan menyingkirkan Ganjar Pranowo. Ganjar menjadi sasaran bulan-bulanan kritik,” demikian Efriza menambahkan.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya