Berita

Hizbullah/Net

Dunia

AS Buat Sayembara Rp 104 Miliar untuk Informasi Terkait Pemimpin Hizbullah

RABU, 19 APRIL 2023 | 07:00 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Amerika Serikat (AS) menawarkan hadiah sebesar 7 juta dolar AS atau setara dengan Rp 104 miliar untuk informasi terkait pemimpin Hizbullah, Ibrahim Aqil.

Sayembara itu diumumkan oleh Departemen Luar Negeri AS pada Selasa (18/4) untuk memperingati 40 tahun pemboman Hizbullah terhadap Kedutaan Besar AS di Beirut, Lebanon.

Adapun informasi yang dimaksud mengarah pada identifikasi, lokasi, penangkapan, dan/atau penghukuman Aqil.

Deplu AS menyebut Aqil, yang juga dikenal sebagai Tahsin, bertugas di badan militer tertinggi Hizbullah, Dewan Jihad.

Selain itu, dimuat Anadolu Agency, Deplu dan Departemen Keuangan AS juga mengumumkan sanksi baru menargetkan jaringan yang memfasilitasi pembayaran dan pengiriman uang tunai, barang seni, dan barang mewah untuk kepentingan pemodal Hizbullah, Nazem Said Ahmad.

"Departemen Keuangan menunjuk jaringan ini dan Departemen Luar Negeri mengiklankan kembali tawaran hadiahnya hingga 10 juta dolar AS untuk informasi tentang mekanisme keuangan Hizbullah, termasuk Ahmad," kata Deplu AS dalam pernyataan terpisah.

Pada 8 Oktober 1997, AS menetapkan Hizbullah sebagai "Organisasi Teroris Asing". Kemudian menetapkan Hizbullah sebagai Teroris Global yang Ditunjuk Secara Khusus pada 31 Oktober 2001.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya