Berita

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono/Net

Pertahanan

Prajurit TNI Gugur Diserang KST Papua, AHY: Mana Janji Pemerintah Hadirkan Perdamaian?

MINGGU, 16 APRIL 2023 | 16:00 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Insiden gugurnya seorang prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) setelah diserang Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua menjadi perhatian Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Dalam keterangan tertulisnya, AHY mendapatkan informasi ada 6 prajurit yang gugur dan puluhan hilang. Di sisi lain, informasi resmi dari Puspen TNI, yang gugur dalam penyerangan hanyalah satu orang bernama Pratu Miftah Arifin.

Menurut AHY, penyerangan terhadap Tim Gabungan Satgas Yonif R 321/GT & Kopassus (15/4/2023) harus segera direspons cepat oleh negara.


AHY menjelaskan, negara harus bertanggung jawab. Sebab, insiden itu bukan kali pertama. Meski demikian, AHY melihat pemerintah masih terkesan abai telah kehilangan warga sipil, aparat keamanan hingga WNA.

"Tetapi seolah kita abai terhadap kondisi di Papua. Mana janji yang diberikan Pemerintah untuk menghadirkan kedamaian?" kritik keras AHY dalam keterangan tertulis, Minggu (17/4).

Menurut pensiunan Mayor TNI itu, penyelesaian persoalan di Papua harus dengan tangan dingin. Pendekatan keamanan harus dijalankan dengan efektif.

"Tapi kunci hadirnya kedamaian adalah melalui pendekatan keadilan dan kesejahteraan. Pendekatan yang juga harus dilakukan di seluruh tanah air," jelas AHY.

Putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu mengajak masyarakat mendukung TNI/Polri untuk melakukan pencarian terhadap prajurit yang hilang. Sebab, hilangnya prajurit TNI itu  bukan sesuatu yang mudah, karena medan Papua yang sulit dan cuaca yang ekstrem.

"Kita doakan semoga korban yang meninggal dunia, diterima di sisi Allah SWT. Ini bulan suci Ramadhan, semoga mati syahid. Al Fatihah," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya