Berita

Aparat menangkap terduga pembocoran dokumen rahasia AS, yang merupakan anggota Air National Guard/Net

Dunia

Tercantum dalam Dokumen AS yang Bocor, Inggris segera Keluarkan Peringatan untuk Waspada

SABTU, 15 APRIL 2023 | 11:46 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bocornya dokumen Pentagon paling rahasia membuat Inggris ikut kalang kabut.

Dalam bocoran dokumen yang beredar luas di media sosial disebutkan salah satu file yang diungkap adalah bahwa Inggris mengirim 50 pasukan elit untuk membantu perang Ukraina.

Disebutkan pula bahwa Inggris adalah kontributor pasukan khusus NATO terbesar.

Hanya beberapa jam setelah file berikut gambar dan foto itu beredar, anggota parlemen Inggris langsung mengeluarkan  peringatan keras bahwa kebocoran tersebut secara langsung membahayakan nyawa Inggris.

Kementerian Pertahanan Inggris telah memperingatkan agar tidak terlalu menganggap serius tuduhan itu, terutama karena  jumlah pasukan yang disebutkan serta tidak dicantumkan di mana pasukan yang diduga dikerahkan berada atau apa yang mereka lakukan.

Tobias Ellwood, yang mengepalai komite pemilihan pertahanan, mengatakan, tuduhan itu mengandung tingkat ketidakakuratan yang serius.
Ia mengakui, Inggris memiliki keunggulan dalam hal skala dan kemampuan pasukan elit. "Tidak mengherankan jika pasukan khusus kami melakukan banyak pekerjaan berat,” katanya kepada The Times.

“Tetapi pengungkapan materi sensitif yang disengaja dan berskala besar ini dapat dengan mudah membahayakan nyawa dan harus mendorong peninjauan mendesak tentang siapa yang memiliki akses ke informasi sensitif dan bagaimana informasi itu dibagikan,” tandasnya.

Mantan komandan pasukan khusus Dan Jarvis, yang bertugas di Afghanistan dan merupakan anggota parlemen dari Partai Buruh untuk Barnsley Central, mengatakan setiap kompromi atas materi rahasia semacam itu tidak hanya "memalukan secara politik tetapi juga tidak menguntungkan secara militer".

Juru Bicara Pentagon Chris Meagher, memperingatkan agar semua orang berhati-hati untuk mempromosikan atau memperkuat dokumen-dokumen yang bocor tersebut, terutama nampaknya ada banyak file yang direkayasa.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya