Berita

Perdana Menteri Mikhail Mishustin/Net

Dunia

PM Mishustin: Sanksi terhadap Rusia disiapkan Barat selama Bertahun-tahun

SABTU, 15 APRIL 2023 | 07:28 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Rusia mampu bertahan di tengah deraan sanksi dari Barat. Perdana Menteri Mikhail Mishustin mengatakan hal itu karena kerja keras bersama dan juga berkat bimbingan dari Presiden Vladimir Putin.

Berbicara pada Jumat (14/4) dalam pertemuan dengan Dewan Kementerian Keuangan dan Kementerian Pembangunan Ekonomi, Mishustin juga memuji semua pihak yang turut membantu pemerintah dalam mempersiapkan langkah melawan sanksi.

Sanksi Barat untuk Rusia tidak hanya terjadi saat ini, yang dipicu oleh operasi militer Rusia di Ukraina, tetapi sudah terjadi sejak lama dan berkali-kali, menurutnya.

"Rekan-rekan, terima kasih. Tepatnya kita bersama-sama berhasil di bawah bimbingan Presiden kita untuk bertahan dalam masa yang penuh tantangan ini, ketika lebih dari segudang sanksi diadopsi terhadap negara kita dengan satu tujuan: menghancurkan ekonomi kita dan benar-benar merampas penduduk dari peluang untuk pendapatan normal," kata  Mishustin, seperti dikutip dari TASS.

Barat tidak memperkenalkan pembatasan terhadap Rusia dengan cepat. Semua telah dirancang sejak lama, sejak bertahun-tahun, tambahnya. Namun, persatuan bangsa Rusia dapat membantu menghadapi semua sanksi Barat.

Dalam beberapa hal, terasa dampak dari sanksi itu tetapi tidak terlalu signifikan.

Semua pihak yang membantu pemerintah untuk melewati sanksi Barat berarti membantu ekonomi untuk beradaptasi dan memulai jalur pembangunan dan memungkinkan untuk menahan inflasi, tambahnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya