Berita

Wakil Dekan I FISIP Unila Dedy Hermawan/RMOLLampung

Nusantara

Viral Pembangunan Lampung Bobrok, Pengamat: Solusinya Ganti Gubernur

JUMAT, 14 APRIL 2023 | 20:59 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Provinsi Lampung tak henti-hentinya jadi sorotan. Awalnya karena konten tiktokers Awbimax Reborn "Kenapa Lampung Gak Maju-maju", sampai ramai-ramai masyarakat pamer kondisi jalan rusak di daerahnya masing-masing.

Akademisi Universitas Lampung Dedy Hermawan menilai kritik yang disampaikan Bima Yudho Saputro sudah objektif. Di mana, pembangunan di Provinsi Lampung memang sangat bermasalah pada bidang infrastruktur, kota baru, pendidikan, birokrasi dan ekonomi.

"Kepemimpinan Gubernur Lampung dan jajaran birokrasinya hingga saat ini tidak menghasilkan perbaikan signifikan terhadap aspek-aspek pembangunan tersebut," kata Dedy dikutip Kantor Berita RMOLLampung, Jumat (14/4).


Wakil Dekan Bidang Akademik FISIP Unila ini melanjutkan, kinerja Gubernur Arinal Djunaidi dan jajarannya tak jauh beda dengan era Gubernur sebelumnya. Permasalahannya di Lampung masih itu-itu saja.

"Oleh karena itu, solusinya satu-satunya dan sangat strategis adalah mengganti kepempinan Pemerintah Provinsi Lampung, dan momentumnya adalah pada Pilkada 2024," kata Dedy.

Lagipula, lanjut Dedy, naiknya persoalan bobroknya hasil kerja Arinal dan wakilnya Chusnunia Chalim ini sangat berpotensi membuat para pemilih meninggalkan Arinal.

"Sangat potensial akan ditinggalkan pemilih di 2024," tegasnya.

Dosen Ilmu Administrasi Negara ini melanjutkan, Penjabat (Pj) Gubernur yang akan ditugaskan tahun 2023 ini haruslah memiliki kepepemimpinan kuat, berintegritas, kompeten, kreatif, dan progresif.

"Ini yang dibutuhkan masyarakat dan daerah Lampung, butuh kepemimpinan yang memiliki keberanian mendobrak stagnasi kinerja pembangunan di Lampung," katanya.

Ia berpesan kepada Pemerintah Pusat untuk serius dalam menempatkan pejabat sebagai Pj Gubernur Lampung nantinya.

Sementara, pesan untuk Arinal dan Nunik, jika ingin kepemimpinannya dikenang masyarakat Lampung, maka segera evaluasi menyeluruh.

"Baik seluruh jajaran birokrasinya, pantau secara total perencanaan dan pelaksanaan pembangunan, pastika seluruh program, kegiatan dan anggaran teraktualisasi secara tepat," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya