Berita

Presiden Soekarno memberikan hadiah berupa anggrek Kimilsungia kepada Presiden Kim Il Sung/Net

Dunia

Kimilsungia, Warisan Persahabatan Soekarno dan Kim Il Sung

SELASA, 11 APRIL 2023 | 14:33 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Persahabatan antara Presiden Soekarno dan Presiden Kim Il Sung dapat dibuktikan dengan kehadiran bunga anggrek Kimilsungia, yang menjadi saksi kedekatan antara keduanya.

Tepat pada tanggal 10-20 April, 58 tahun yang lalu, Presiden Kim Il Sung dan Ketua Kim Jong Il melakukan kunjungan resmi bersejarah ke Indonesia. Mereka datang atas undangan dari Soekarno.

Kunjungan ini menandai tonggak baru persahabatan Republik Indonesia dan Republik Rakyat Demokratik Korea (RRDK).

Pertemuan diisi oleh dialog terkait berbagai isu, khususnya untuk meningkatkan kerjasama dan perjuangan kedua negara dalam melawan imperialisme, serta membangun masyarakat baru dan adil.

Kedatangan Kim Il Sung menjadi keistimewaan tersendiri bagi Soekarno. Ia bahkan memberikan perhatian khusus dengan memastikan pesawat khusus Kim Il Sung dan Kim Jong Il dikawal oleh formasi pesawat tempur, serta mengorganisir tepuk tangan besar-besaran dari ratusan ribu orang di sepanjang rute.

Soekarno juga secara pribadi menganugerahi Presiden Kim Il Sung dengan kelas pertama dari “Order of the Republic of Indonesia”.

Hadiah istimewa berupa anggek budidaya diberikan oleh Soekarno kepada Kim Il Sung ketika mengunjungi Kebun Raya Bogor pada 13 April 1965. Bunga itu diberi nama Kimilsungia, menunjukkan rasa hormat tak terbatas dari rakyat Indonesia.

Menurut Asosiasi Korea-Asia dalam tulisan bertajuk "Historic Visit of a New Milestone in DPRK-Indonesia Friendship" yang diunggah di aprcprk.org pada Selasa (11/4), bunga ini menjadi simbol abadi persahabatan antara RRDK dan Indonesia.

"Ikatan persahabatan istimewa yang dijalin antara Presiden Kim Il Sung dan Presiden Soekarno diwariskan seiring dengan sejarah persahabatan antara RRDK dan Indonesia," begitu tulisan tersebut.

Bahkan persahabatan itu diwariskan ke Ketua Kim Jong Il dan putri Soekarno, Megawati Soekarnoputri.

Megawati mengunjungi Korea Utara sebagai presiden pada tahun 2002, dan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan pada tahun 2005. Ia bertemu dengan Kim Jong Il untuk membuka babak baru persahabatan RRDK dan Indonesia.

Warisan persahabatan ini juga terus dilestarikan. Termasuk dengan mendirikan monumen Kimilsungia di Kebun Raya Bogor pada November 2021.

"Sejarah dan tradisi hubungan persahabatan DPRK-Indonesia adalah warisan berharga yang harus diwariskan dan dipertahankan oleh pemerintah dan rakyat kedua negara kita," tutup tulisan tersebut.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya