Berita

Ketua Ketua DPC PPP Jakarta Barat, Wahyudin, bersama Menteri Parekraf, Sandiaga Uno/Ist

Politik

PPP Didorong Segera Capreskan Sandiaga Uno

SELASA, 11 APRIL 2023 | 02:58 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Wacana bergabungnya Sandiaga Uno ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memperoleh respons positif dari kader partai berlambang Kakbah di Jakarta Barat. Kehadiran Sandiaga diyakini mampu mendongkrak perolehan suara PPP.

“Kami sangat senang dan berbahagia mendengar kabar kepindahan Bang Sandi ke PPP. Ini akan menjadi booster yang menambah daya dorong bagi mesin partai untuk berakselerasi dengan kerja-kerja elektoral menuju Pemilu 2024," kata Ketua Ketua DPC PPP Jakarta Barat, Wahyudin, dalam keterangan yang diterima Kantor Berita RMOLJakarta, Senin (10/4).

Pascareformasi, PPP memang terus mengalami penurunan suara dari Pemilu ke Pemilu. Puncaknya pada Pemilu 2019 di mana PPP hanya memperoleh 4,52 persen suara sah nasional atau hanya sedikit di atas ambang batas parlemen (parliamentary threshold) sebesar 4 persen.

Wahyudin mengatakan, wacana merapatnya Sandiaga yang kini menjabat Menteri Parekraf akan menjadi kado manis PPP yang tahun ini memperingati hari lahir ke-50 tahun.

"Berlabuhnya Sandiaga ke PPP tentu saja membawa gairah bagi kader-kader PPP," kata Wahyudin.

Menurut Wahyudin, kedekatan Sandiaga dengan PPP sudah terjalin lama, tepatnya sejak Pilkada DKI 2017.

“Kedatangan Bang Sandi di PPP sejalan dengan misi PPP yang terus berkhidmat melayani umat. Kemenangan di Pilkada DKI membuktikan bahwa Bang Sandi sangat memahami keinginan, harapan, dan aspirasi warga Jakarta," tutur Wahyudin.

Wahyudin menambahkan, pada Pemilu 2024, PPP Jakarta Barat akan mendorong DPP PPP agar mencapreskan Sandiaga.

"Karena selain akan mampu menaikkan suara PPP, figur Bang Sandi juga yang sangat diharapkan menjadi pemimpin nasional untuk membawa umat Islam dan rakyat Indonesia menuju kemakmuran," demikian Wahyudin.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya