Berita

Pengunjuk rasa Tunisia yang menggelar protes untuk menuntut pembebasan para kritikus yang di penjara pada Minggu, 9 April 2023/Net

Dunia

Warga Tunisia Gelar Protes Tuntut Presiden Bebaskan Para Kritikus yang Dipenjara

SENIN, 10 APRIL 2023 | 21:15 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Ratusan pengunjuk rasa menggelar protes untuk menuntut agar Presiden Tunisia, Kais Saeid berhenti mengekang demokrasi dan membebaskan para kritikus yang di penjara.

Dipimpin oleh koalisi oposisi utama Tunisia, Front Keselamatan Nasional menggelar aksi protes dan rapat umum pada Minggu (9/4).

Sekitar 300 demontran ikut berpartisipasi, mengibarkan bendera nasional serta poster para kritikus atau lawan politik yang telah ditahan pemerintah.


Mengutip African News, selama rapat umum seorang pejabat partai Al-Joumhouri (Republik), Samir Ben Amor menyerukan agar dilakukan dialog nasional untuk menyusun peta jalan yang akan membawa Tunisia kembali ke jalur demokrasi.

Sejak awal Februari pemerintah telah menangkap lebih dari  20 lawan politik dan tokoh termasuk politisi, mantan menteri, pengusaha, anggota serikat buruh dan pemilik stasiun radio paling populer di Tunisia, Mosaique FM.

Presiden Saied merebut hampir seluruh kekuasaan Tunisia sejak ia membekukan parlemen pada Juli 2021, kemudian menangkap para pengkritiknya dengan dalih ancaman teror.

Bulan lalu, Amnesti Internasional yang berbasis di Inggris mengatakan pemerintah harus membebaskan para tahanan yang ditangkap atas tuduhan yang tidak berdasar.

Situasi politik di Tunisia semakin tegang, bersamaan dengan meningkatnya utang dan krisis biaya hidup.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya