Berita

Tim teknis Saudi, dipimpin oleh Nasser Al-Ghanoum, bertemu dengan Kepala Protokol di Kementerian Luar Negeri Iran Duta Besar Honardost di kantor pusat Kementerian Luar Negeri di Teheran/Net

Dunia

Pembangunan Kembali Kedutaan Arab Saudi di Iran Masuk Tahap Konsultasi

SENIN, 10 APRIL 2023 | 07:20 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Proses pembangunan kembali kedutaan Arab Saudi di Iran telah dimulai dengan tibanya tim teknis Saudi yang akan mengadakan pembicaraan dengan rekan-rekan mereka di Teheran.

Kantor Berita Iran, Isna, melaporkan bahwa tim Saudi mengunjungi kedutaan pada Minggu pagi (9/4) waktu setempat.

Dilaporkan bahwa pejabat Iran akan dikirim dalam misi serupa ke Arab Saudi dalam minggu mendatang.

“Delegasi teknis Iran akan mengunjungi kedutaan Teheran di Riyadh dan mengatur pembukaan kembali kedutaan Iran di Arab Saudi,” lapor Isna.

Kementerian Luar Negeri Saudi sementara itu mengatakan para pejabat sedang mendiskusikan mekanisme untuk membuka kembali kedutaan Kerajaan di Teheran dan Konsulat Jenderal di Mashhad.

Awal pekan ini, Arab Saudi dan Iran setuju untuk melanjutkan penerbangan langsung, langkah besar lainnya untuk memulihkan hubungan sejak kesepakatan untuk melakukannya diumumkan bulan lalu lewat perantara China.

Menteri luar negeri kedua negara, Pangeran Faisal bin Farhan dan Hossein Amirabdollahian, bertemu di Beijing pada Kamis, sementara pembicaraan tingkat tinggi diperkirakan akan menyusul.

Pembukaan kembali misi diplomatik di kedua negara pada akhirnya akan memungkinkan penerbitan visa untuk warga negara masing-masing dan kunjungan bilateral baik swasta maupun negara akan dilanjutkan. Kedutaan Iran di Riyadh dan konsulat di Jeddah pada akhirnya akan dibuka kembali berdasarkan ketentuan diskusi yang dilaporkan pekan lalu.

Pada 2016, Riyadh memutuskan hubungan dengan Teheran setelah pengunjuk rasa menggerebek pos-pos diplomatik Saudi di Iran menyusul seorang ulama Syiah terkemuka di kerajaan itu . Itu hanya salah satu dari banyak masalah antara rival lama.

Upaya untuk melanjutkan hubungan dilakukan dua tahun lalu dengan diskusi pribadi yang diselenggarakan oleh Irak dan Oman, sebelum mencapai puncaknya bulan lalu di Beijing dengan mediasi China.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya