Berita

Pusat penahanan pra-sidang Lefortovo, tempat reporter Wall Street Journal Evan Gershkovich, ditangkap karena dicurigai melakukan spionase/Net

Dunia

Rusia Resmi Mendakwa Wartawan AS Evan Gershkovich sebagai Mata-mata Berkedok Jurnalis

SABTU, 08 APRIL 2023 | 13:36 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Rusia pada Jumat (7/4) telah resmi mendakwa Evan Gershkovich, reporter Wall Street Journal, dengan tuduhan spionase.

TASS melaporkan bahwa penyelidik Dinas Keamanan Rusia telah secara resmi menuduh Gershkovich yang penangkapannya diumumkan 30 Maret lalu melakukan spionase untuk kepentingan AS, tetapi dia membantah tuduhan tersebut.

"Dia dengan tegas membantah semua tuduhan dan menyatakan bahwa dia terlibat dalam kegiatan jurnalistik di Rusia," lapor TASS mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya, Sabtu (8/4).

Bantahan serupa juga disampaikan WSJ, dan menuntut pembebasan segera Gershkovich yang mereka sebut tepercaya dan berdedikasi.

"Penangkapannya adalah penghinaan kejam terhadap kebebasan pers, dan seharusnya memicu kemarahan semua orang bebas dan pemerintah di seluruh dunia," kata WSJ dalam sebuah pernyataan.

Gershkovich adalah jurnalis Amerika pertama yang ditahan di Rusia atas tuduhan spionase sejak akhir Perang Dingin.

Kremlin mengatakan bahwa Gershkovich telah melakukan spionase bertopeng jurnalisme.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan kepada AS bahwa Gershkovich tertangkap basah saat mencoba mendapatkan rahasia.

Presiden AS Joe Biden menyerukan pembebasan Gershkovich pada hari Jumat, dan Gedung Putih menyebut tuduhan terhadapnya adalah sebuah kekonyolan.

Presiden Rusia Vladimir Putin belum berkomentar secara terbuka tentang kasus tersebut.

Seorang penutur bahasa Rusia yang fasih lahir dari imigran Soviet dan dibesarkan di New Jersey, Gershkovich pindah ke Moskow pada akhir 2017 untuk bergabung dengan Moscow Times berbahasa Inggris, dan kemudian bekerja untuk kantor berita nasional Prancis, Agence France-Presse.

Rusia mengumumkan dimulainya operasi militer khusus pada Februari 2022, tepat ketika Gershkovich berada di London, akan kembali ke Rusia untuk bergabung dengan biro WSJ Moscow.

Diputuskan bahwa dia akan tinggal di London tetapi sering bepergian ke Rusia untuk melaporkan perjalanan, sebagai koresponden terakreditasi dengan Kementerian Luar Negeri Rusia.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

Jupiter Protes Razia Barang Impor Ilegal ke Pedagang: Nasib UMKM Makin Ambyar

Jumat, 19 Juli 2024 | 11:02

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

KPK Pastikan Punya 2 Alat Bukti Tetapkan Ita dan Suami sebagai Tersangka

Kamis, 18 Juli 2024 | 07:39

Jokowi Lagi Mempersiapkan Suaka Politik

Jumat, 26 Juli 2024 | 07:50

UPDATE

Diana Dewi Dijagokan Kembali Maju Musprov Kadin DKI

Minggu, 28 Juli 2024 | 14:03

PBNU Tuding PKB Lagi Bidik Gus Yaqut Lewat Pansus Haji

Minggu, 28 Juli 2024 | 14:01

Relawan Anies Baswedan Waspadai Serangan Fajar

Minggu, 28 Juli 2024 | 13:49

BPKH Limited Jalin Kolaborasi dengan Pelaku Industri Haji dan Umroh

Minggu, 28 Juli 2024 | 13:30

Gus Yahya: PKB Tidak Punya Klaim Eksklusif Atas NU!

Minggu, 28 Juli 2024 | 13:12

Sarat Pengalaman dan Prestasi, Abraham Siap Tarung di Kongres PMII

Minggu, 28 Juli 2024 | 12:58

Trump Sebut Umat Kristen Tidak Perlu Ikut Pemilu Lagi

Minggu, 28 Juli 2024 | 12:50

Menaker Minta KTT G20 Ikut Serukan Akhiri Konflik Gaza

Minggu, 28 Juli 2024 | 12:49

Panglima TNI Merotasi Pangkogabwilhan III, Pangkostrad Hingga Beberapa Kabinda

Minggu, 28 Juli 2024 | 12:41

Anies Dorong Peran Keluarga Cegah Anak Terjerat Judol

Minggu, 28 Juli 2024 | 12:32

Selengkapnya