Berita

Kamp di Suriah/Net

Dunia

Kanada Memulangkan Belasan Warga Negara dari Kamp Suriah

JUMAT, 07 APRIL 2023 | 15:35 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pemerintah Kanada kembali melakukan repatriasi warganya yang berada di kamp penahanan Suriah.

Pada Kamis (6/4), Urusan Global dan Keamanan Publik Kanada mengeluarkan pernyataan bahwa mereka sedang dalam proses memulangkan 13 warga negaranya, termasuk 10 anak-anak.

"Keselamatan dan keamanan warga Kanada, baik di dalam maupun luar negeri, adalah prioritas utama kami," kata pernyataan tersebut.

Pemulangan kembali itu dilakukan setelah gugatan pengadilan "Bawa Pulang Orang yang Kami Cintai" yang diajukan kepada Pemerintah Kanada telah terselesaikan. Gugatan itu meminta Pemerintah Kanada memulangkan kerabat atau keluarga mereka yang berada di Suriah kembali ke negaranya lagi.

Seperti dikutip dari UPI News, Jumat (7/4), masih ada lebih dari dua lusin warga Kanada lainnya yang berada di kamp mengerikan itu, namun pemerintah Kanada saat ini baru dapat memulangkan 13 orang yang berada di sana, dan berjanji akan membawa pulang lebih banyak lagi.

"Ottawa telah mengambil langkah luar biasa untuk memulangkan mereka yang diidentifikasi dalam litigasi Bawa Pulang Orang yang Kita Cintai dan kami akan melanjutkan pekerjaan ini jika kondisi memungkinkan," tambah pernyataan tersebut.

Berdasarkan laporan Save the Children Fund, sejauh ini Kanada telah berhasil memulangkan 21 warga negaranya dari Suriah dalam repatriasi yang terbagi di empat bagian.

"Kanada telah melakukan hal yang benar dengan memulangkan anak-anak ini dan mengakhiri masa tinggal mereka yang berbahaya di kamp," puji Direktur Save the Children Suriah, Rasha Muhrez.

Saat ini, anak-anak dan para ibu mantan tahanan kamp itu kini disebut dapat kembali memiliki mimpi dan melanjutkan kehidupannya di Kanada.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Sabotase Kereta Cepat Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, PM Prancis: Ini Dilakukan Terencana

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:47

Banyak Hadiah Menarik Pertamina di Booth dalam Event GIIAS 2024

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:37

Kabar Deklarasi Anies-Zaki, Golkar: Hoax!

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:15

Ekonomi Lesu, Laba Industri China Justru Naik 3,6 Persen

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:07

Putri Suku Oburauw Catar Akpol: Saya Busur Panah untuk Adik-adik

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:58

Kuasa Hukum Dini: Hakim Persidangan Greg Tannur Berat Sebelah

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:35

Dimyati Masih Ngarep Golkar dan PDIP Gabung

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:10

Menyusul TNI, Polri Rotasi 6 Kapolda Jelang Pilkada

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:32

Masih Cair, Peluang Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta Masih Terbuka

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:31

4 Pangdam Dirotasi Jelang Pilkada, Ajudan Jokowi jadi Pangdam Brawijaya

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:13

Selengkapnya