Berita

Perempuan Afghanistan saat melakukan demonstrasi pada 2022 lalu/Net

Dunia

Taliban Larang Staf Perempuan PBB di Afghanistan Bekerja

JUMAT, 07 APRIL 2023 | 13:00 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Seluruh staf yang bekerja untuk misi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) di Afghanistan diminta untuk tetap berada di rumah, sampai Taliban dapat mengklarifikasi pernyataannya yang melarang staf perempuan bekerja.

Jurubicara PBB Stephane Dujarric mengecam pembatasan yang dilakukan Taliban terhadap staf perempuan PBB. Ia menegaskan PBB tidak bisa bekerja tanpa staf perempuan di dalamnya.

“Perempuan dan laki-laki Afghanistan sangat penting untuk semua aspek pekerjaan PBB di Afghanistan. Perempuan Afghanistan tidak akan tergantikan oleh laki-laki,” kata Dujarric, dimuat VOA News pada Jumat (7/4).


Perintah pemecatan yang diserukan Taliban kepada perempuan yang bekerja di PBB merupakan pembatasan pertama kalinya sejak 1945 lalu, yang semakin mengancam hak-hak para perempuan untuk bekerja.

"Melarang perempuan Afghanistan untuk bekerja dengan PBB di Afghanistan adalah pelanggaran hak asasi manusia paling mendasar yang tidak dapat ditolerir," tulis Sekretaris Jenderal Antonio Guterres dalam cuitannya di Twitter.

Saat ini PBB sendiri menunggu pembicaraan dengan Taliban dan tengah menyelidiki seluruh dampak yang akan mereka dan pemerintah Afghanistan hadapi, ketika pembatasan kepada lebih dari 400 staf perempuan benar-benar diberlakukan oleh Taliban.

Menurut beberapa pihak, pembatasan tersebut dapat menangguhkan semua operasi kegiatan PBB, yang akan secara serius memperburuk krisis kemanusiaan yang sudah mengerikan di negara itu. Sebab sekitar 23 juta orang di Afghanistan tercatat membutuhkan bantuan kemanusiaan darurat.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya