Berita

Presiden Jokowi saat menghadiri silaturahmi bersama lima ketum parpol di kantor DPP PAN, Jakarta Selatan/RMOL

Politik

Jokowi Bakal Ajak Zulhas Kunker Agar Elektabilitas Naik

MINGGU, 02 APRIL 2023 | 20:39 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Presiden Joko Widodo menyindir Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) yang iri dengan Menteri Perdagangan Prabowo Subianto lantaran sering diajak kunjungan kerja.

Semula banyak pihak termasuk hasil salah satu lembaga survei menyimpulkan, elektabilitas Prabowo Subianto meningkat karena sering diajak kunjungan kerja oleh Presiden Joko Widodo.

"Ini tadi disinggung mengenai pak prabowo yang naik elektabilitasnya. Saya pikir-pikir naiknya elektabilitas beliau itu, bukan karena saya, ndak, ya karena beliau sendiri dan Gerindra. Saya hanya berpikir, ini jangan-jangan ini Pak Zul minta diajak gitu," kata Jokowi dalam memberikan sambutan di acara Silaturahmi Ramadhan, Kantor DPP PAN, Jalan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Minggu (2/4).

Oleh karenanya, Jokowi dengan bercanda bakal lebih sering mengajak Zulhas kunjungan kerja agar meningkat elektabilitasnya.

"Udah, minggu besok nanti tiga kali dengan saya udah. Bukan minggu besok, bulan besok. Bulan besok," imbuhnya diselingi tawa para hadirin.

Presiden dua periode itu mengatakan lebih klop dengan Zulhas jika berhubungan dengan urusan kerja dalam kunjungannya ke daerah dibandingkan Prabowo.

"Sebetulnya urusan yang sering saya lakukan itu kan ke pasar. Memang cocoknya dengan Pak Zulkfli. Tapi nggak tahu yang sering minta diajak itu Pak Prabowo. Pak Zulkifli ini diam-diam saja. Baru tadi ini saya tahu Pak Zulkifli minta diajak," ungkap Jokowi.

"Biasanya kita bertemu dengan Pak Zul itu ya urusan beras, urusan bawang putih, urusan bawang merah yang harganya sedikit naik, telur naik itu urusan saya dengan Pak Zul hampir setiap sehari dua hari pasti ketemu," imbuhnya.

Namun, Jokowi menyayangkan Zulhas tidak pernah meminta Jokowi untuk diajak kunjungan kerja.

"Tapi enggak pernah saya mendengarkan beliau "Pak mbo saya juga diajak" enggak pernah,” tutup Jokowi, seraya menambahkan elektabilitas tidak akan berpengaruh meski sering diajak kunker.

Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

54 Persen Warga Israel Dukung Hamas

Minggu, 21 Juli 2024 | 12:03

Terseret 2 Kasus, KPK Bantah Bidik Hasto

Minggu, 21 Juli 2024 | 12:00

Bangladesh Lockdown, Kerusuhan Mahasiswa Vs Polisi Tewaskan 105 Orang

Minggu, 21 Juli 2024 | 11:42

Atlet Indonesia Diminta Tolak Tanding Lawan Israel di Olimpiade Paris

Minggu, 21 Juli 2024 | 11:31

Soemitronomics: Jalan Konsolidasi Demokrasi Pemerintahan Prabowo

Minggu, 21 Juli 2024 | 11:10

KPK Terus Usut Obstruction of Justice Kasus Harun Masiku

Minggu, 21 Juli 2024 | 11:00

Indonesia Dukung Putusan ICJ Usir Israel dari Palestina

Minggu, 21 Juli 2024 | 10:33

Didukung KIM, Kaesang-Jusuf Hamka Penantang Kuat Anies-Sohibul

Minggu, 21 Juli 2024 | 10:20

Cak Imin Kampanye UU KIA di CFD

Minggu, 21 Juli 2024 | 10:09

Legislator Demokrat: Penegak Hukum Bisa Cepat Tindak Skandal Mark Up Impor Beras

Minggu, 21 Juli 2024 | 10:02

Selengkapnya