Berita

Presiden Joko Widodo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani/Net

Politik

Adhie Massardi: Jokowi Seharusnya Mundur dan Bilang "Saya Malu Punya Anak Buah Model Sri Mulyani"

MINGGU, 02 APRIL 2023 | 11:54 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Beragam kasus tengah menerpa Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang dipimpin Sri Mulyani. Mulai dari harta tidak wajar pegawai Ditjen Pajak, Rafael Alun, hingga dugaan aliran janggal mencapai Rp 349 triliun yang diungkap Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

Dorongan agar Joko Widodo memecat Sri Mulyani pun terus mengalir dari kelompok aktivis. Apalagi secara kinerja Sri Mulyani hanya mengandalkan utang, pungutan pajak tinggi, dan pencabutan subsidi rakyat. Nyaris tanpa terobosan berarti yang bisa membawa Indonesia meroket.

Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB), Adhie M. Massardi jadi salah satu pihak yang turut mendorong agar Sri Mulyani dipecat. Namun demikian, dia juga punya satu usulan khusus yang lebih seru dari sekadar memecat Menkeu yang katanya berpredikat terbaik dunia itu.

"Kalau mau lebih seru dan lebih mempermalukan Sri Mulyani, Joko Widodo-nya yang mundur. Bilang 'Saya malu punya anak buah model Sri Mulyani!'," ujar Adhie kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (2/4).

Transaksi janggal bahkan mengarah ke dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) senilai Rp 349 triliun di Kemenkeu telah diungkap Menko Mahfud. Bahkan, dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) bersama Komisi III DPR RI, Menko Mahfud turut mengungkapkan adanya dugaan TPPU sebesar Rp 189 triliun yang ditutupi oleh anak buah Sri Mulyani terkait dugaan penjualan emas batangan impor.

Mahfud yang juga merupakan Ketua Komite Nasional TPPU menjelaskan, temuan Rp 189 triliun itu merupakan dugaan pencucian uang cukai dengan 15 entitas terkait impor emas batangan. Surat cukai itu kata Mahfud, diduga dimanipulasi dengan keterangan "emas mentah", padahal sudah terbentuk emas batangan.

"Impor emas batangan yang mahal itu. Tapi di surat cukainya itu emas mentah. Bagaimana kamu kan emasnya sudah jadi, kok bilang emas mentah? 'Enggak, ini emas mentah tapi dicetak di Surabaya', dicari ke Surabaya dan enggak ada. Itu menyangkut uang miliaran tapi enggak diperiksa," kata Mahfud.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya