Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Rusia Dirotasi jadi Presiden Dewan Keamanan PBB, Ukraina Geram: Lelucon!

MINGGU, 02 APRIL 2023 | 07:20 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Rusia telah mengambil alih posisi presiden bergilir Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) yang beranggotakan 15 negara.  

Kursi kepresidenan anggota Dewan Keamanan PBB digilir setiap bulan berdasarkan urutan abjad. Rusia mengambil alih kursi kepresidenan untuk bulan April pada Sabtu (1/4).

Rusia sendiri adalah salah satu dari lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB, bersama Amerika Serikat, China, Prancis, dan Inggris.

Rusia terakhir memegang jabatan presiden pada Februari 2022, tepat sebelum invasi ke Ukraina, yang diluncurkan pada bulan itu.

Presidensi Rusia mendapatkan kecaman dari Ukraina. Menteri Luar Negeri Dmytro Kuleba bahkan menyebutnya sebagai sebuah lelucon yang buruk.

"Kepresidenan Rusia di Dewan Keamanan PBB adalah tamparan bagi komunitas internasional," kata Kuleba dalam cuitan di Twitter.

Presiden Dewan Keamanan seharusnya tetap netral di semua posisi, tetapi Ukraina tetap skeptis bahwa Rusia akan mematuhinya.

"Saya mendesak anggota DK PBB saat ini untuk menggagalkan setiap upaya Rusia untuk menyalahgunakan kepresidenannya. Saya juga mengingatkan bahwa Rusia adalah pelanggar hukum di DK PBB,"  tegas Kuleba.

Bulan lalu, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Presiden Rusia Vladimir Putin karena secara paksa mendeportasi anak-anak dari Ukraina ke Rusia. Putin menjadi pemimpin di dewan dengan surat perintah penangkapannya.

Pejabat Rusia mengatakan mereka berharap untuk mengadakan pertemuan informal pada awal April untuk membahas masalah deportasi anak-anak.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Penyelundupan Ganja 159 Kg di Pelabuhan Bakauheni Digagalkan Polda Lampung

Jumat, 08 November 2024 | 01:53

Dorong Pengembangan Energi Panas Bumi, Pemerintah Bakal Suntik Dana ke PT Geo Dipa Energi

Jumat, 08 November 2024 | 01:36

Persib Menang Dramatis di Kandang Lion City, Hodak Akui Dinaungi Keberuntungan

Jumat, 08 November 2024 | 01:20

Dasar Hukum Penetapan Tersangka Tom Lembong Harus Dibuktikan

Jumat, 08 November 2024 | 00:59

Kemenkeu Siapkan Daftar Aset Sitaan BLBI untuk Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo

Jumat, 08 November 2024 | 00:45

Tiba di Surabaya, Kapal Selam Rusia Disambut Hangat Prajurit TNI AL

Jumat, 08 November 2024 | 00:25

Bahlil Umumkan Kepengurusan Lengkap Partai Golkar 2025-2029

Kamis, 07 November 2024 | 23:59

KPK: Korupsi di LPEI Rugikan Negara Rp1 Triliun

Kamis, 07 November 2024 | 23:22

Relawan Bobby Lovers Dituding Pelaku Pelemparan Wajah Edy Rahmayadi

Kamis, 07 November 2024 | 22:50

TNI AD-JHL Foundation Dukung Swasembada Pangan Prabowo

Kamis, 07 November 2024 | 22:46

Selengkapnya