Berita

Pengamat intelijen dan keamanan, Al Araf/Net

Politik

Kabareskrim Dianggap Punya Peran Tingkatkan Kepercayaan Publik terhadap Polri

JUMAT, 31 MARET 2023 | 20:21 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kepercayaan publik terhadap institusi Polri sebagaimana hasil survei Indikator Politik belum lama ini tidak lepas dari pengungkapan kasus mantan Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo dkk.

Pengamat intelijen dan keamanan, Al Araf mengurai, kasus pembunuhan Brigadir J oleh Ferdy Sambo dkk terungkap berkat kinerja beberapa pihak, termasuk salah satunya Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto.

"Peran Kabareskrim jelas bertugas membongkar kasus yang ada," kata Al Araf dalam diskusi Jakarta Journalist Center (JJC) bertema "Berkah Ramadhan, Kepercayaan Publik Terhadap Polri Kembali Meningkat" secara daring, Jumat (31/3).

Ia menjelaskan, setidaknya ada tiga poin yang meningkatkan kepercayaan publik kepada institusi Polri. Pertama, penegakan hukum internal, seperti kepada Ferdy Sambo dan mantan Kapolda Sumatera Barat yang terjerat kasus narkoba, Teddy Minahasa.

"Ada dua jenderal diadili. Kapolri memberi ruang penegakan hukum. Bintang dua ditelanjangi dalam ruang publik. Kapolri berani melakukan itu," jelas Al Araf.

Faktor kedua, yakni penanganan keamanan dan ketertiban masyarakat sudah berjalan baik. Terkahir, adalah adanya terobosan pelayanan masyarakat seperti penerapan Tilang Elektronik.

"Persepsi publik fluktuatif, naik-turun sangat dipengaruhi banyak faktor. Setahun (belakangan), ada perubahan signifikan di tiga bidang tadi," tandasnya.

Diskusi JCC turut menghadirkan beberapa narasumber lain secara daring, di antaranya Kepala Puskamnas UBJ, Prof Hermawan Sulistyo dan Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya